Mohon tunggu...
mister petruk
mister petruk Mohon Tunggu... -

Sebuah semboyan yang tentunya patut kita teladani dari tokoh punokawan Raden Mas Petruk Bamabang Panyukilan, dibalik bentuk tubuhnya yang lucu dan selalu di remehkan orang teryata punya sifat yang patut kita tiru. "SEMPRONG BOLONG ALU BUNTET'' Semprong bolong, biasa di artikan sebagai seorang yang dermawan suka membantu sesama tanpa pamrih, tentunya membantu dalam hal yang bersifat positif. Buntu alu / alu buntet, biasa di artikan orang yang pandai menyimpan rahasia juga bisa di artikan bukan orang yang "Tumbak Cucukan" (bukan orang yang suka mengadu domba dengan menyebarkan aib orang lain).

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Sedikit Mengenai Kepercayaan!!!!!!!

1 Agustus 2012   14:21 Diperbarui: 25 Juni 2015   02:21 141
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

selamat malam kamu yang tak lagi mempercayaiku :)

semoga kau senantiasa dalaml lingkup kebahagiaan ketika membaca tulisanku ini..


sebelumnya aku ucapkan terimakasih karena kamu telah meluangkan sedikit dari waktumu untuk membaca tulisanku ini.

aku sangat bahagia kalau kamu mau menyumbangkan sedikit kesibukanmu itu untukku..


heyoo,

I miss the old you,

hari-hariku ini selalu saja dipusingkan oleh pertanyaan :  kemana larinya kamu yang dulu? apa yang membuatmu berubah? dimana kepercayaan yang dulu kau umbar kepadaku? apakah rasa sayangmu untukku juga lari seiring perginya kepercayaan itu?


aku tau, yang namanya kepercayaan dan rasa sayang itu bukanlah hal yang stand apart. they're strength each other. kalau pun kepercayaan pergi, yang pasti rasa sayangmu akan menyusul juga..


setidaknya aku tau 'sedikit' alasanmu memutuskan hubungan ini. bukannya aku mau mengumbar kesalahanku, aku hanya ingin kamu mengoreksinya kembali..

aku mengingkari janjiku padamu, aku melakukan satu hal yang jelas-jelas tidak kau sukai, hal yang paling kamu benci.

itulah aku dengan kesalahanku yang ku ulang ratusan kali, lubang yang membuatku jatuh selalu sama. itulah yg ku sebut lubang setan, lubang yang berisi hilangnya kepercayaan dan kesempatan.


tapi mengertilah,

tak mau kah kamu mencontoh aku? sedikit pun, aku tidak pernah menyimpan sakit yang kamu beri. itulah salah satu usahaku dalam mempertahankan kapal hubungan kita..


buka hatimu lebar-lebar!

resapi lirik lagu dari Tompi berikut ini:

"Tak pernah aku niati untuk melukaimu
Atau meninggalkan dirimu
Sesal ku selalu bila tak sengaja
Aku buat kau menangis
"

tidak ada seorang pun di dunia ini yang mau melukai orang yang dia sayang..

sekian yaa tulisan dari aku. aku harap kamu tidak muak membaca semua keluh kesahku..


w/ anxious feeling,


fafay

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun