Mohon tunggu...
Nuel
Nuel Mohon Tunggu... Guru - Nuel

Nuel

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Membangun Intimasi dengan Tukar Peran

2 November 2020   08:17 Diperbarui: 2 November 2020   08:29 78
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ada orang yang tidak setuju dengan tukar peran dalam keluarga. Ada juga yang setuju dan menganggap tukar peran adalah hal yang lumrah di era sekarang.

Sebutlah gaji suami yang tidak mencukupi untuk kebutuan keluarga, mau tidak mau istri jadi ikut menanggung tugas menghidupi keluarga.

Hal ini sebenarnya hal yang biasa saja. Tetapi bisa menjadi masalah kalau dalam keluarga tidak ada pembicaraan tentang peran ini.

Istri merasa memberi terlalu banyak dalam keluarga. Suami merasa tidak berdaya. Gabungkan dengan beban kerja sehari - hari dan ini bisa jadi bom waktu dalam keluarga.

Lalu bagaimana supaya hal ini bisa menjadi hal yang positif bukannya negatif?

Dengan mengkomunikasikannya. Dengan mengangkatnya ke kesadaran, bukannya membiarkan tanpa ada pembahasan dengan harapan waktu akan mengobati.

Berikut adalah beberapa tips yang diambil dari beberapa sumber:

1. Ingat bahwa suami istri adalah satu tim. Saat ada masalah, suami istri berjuang bersama mencari solusi untuk masalah tersebut.

2. Buat perencanaan untuk setiap masalah, buat jadwal dan evaluasi pelaksanaan rencana solusi. Ingat , satu tim.

3. Komitmen, miliki komitmen yang kuat untuk melakukan bagiannya. Lakukan untuk orang yang anda cintai.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun