Mohon tunggu...
Misbul Abdillah
Misbul Abdillah Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Blogger-man//Penulis Sajak-Indonesia//Linked in: Misbul abdillah/seorang backpackers/Fanpages on facebook: Abdi Backpackers //wiraswasta Beredar di akun twitter @abdi_cakrawala

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kasih Yang Tak Sampai

30 Juni 2012   19:08 Diperbarui: 25 Juni 2015   03:23 177
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Misbulabdillah17 Kompasiana.com- Kasih yang tak sampai di udarakan kan kembali dalam ingatan ini, dalam beberapa terjahir berjatuhan nya perasaan ini tak bisa di goreskan dengan kalimat yang terjadi, atau bahkan yang di ukirkan beberapa saat ini, di lamun juga tidak dan di sampai kan juga tidak. mendalam nya perasaan hingga waktu yang akan mengetarkan hari dan hati ini bermain, di rengkuh dalam semu bayang kasih semu di hadapkan di mata pandangan ini. dan dalam tulisan sebelum nya, saya sendiri mengurai kan air mata, dalam tulisan judul KASIH YANG DI PELAMINAN. yang sangat mengetarkan dan sangat kerasa bangget bagi yang membacanya, dan telah banyak beredar di di beberapa akun twitter, dan saya yakin itu adalah tolak ukur, terimakasih yang berjalan yang akan selalu terselipkan, dan ini ada kembali goresan baru yang ku lemparkan di angan angan, di kasih yang tak sampai:

Kasih yang tak sampai

ku utarakan kembali

di mana harapan itu ada

setelah pelaminan menjadi lara

kemukakan dengan sirna

Kasih yang dalam hayalan

meraung  ya waktu hanya kiasan

cinta tampa nama

dermaga lama yang di janjikan

semenanjung lara ingatan

Kasih di ingatan

ku kejar nafasmu dalam impian

impian tan berkesudahan

berjalan jalan

pusaran ingatan panjang

Kasih di sini ada rasa

menunggu juga lara

menangis juga tak terkira

masih di selat malaka

antara riau lingga lama

Bermain di ilusi ingatan

mengejar kasih yang tak kesampaian

yang tak berkesudahan

kesudahan terlarikan

angin malam timur gelap

bintang hilang dari peraduan

Berlari kembali jauh mata memandang

kasih, ini memang tak nyata

hanya klise semata

demi kasih yang jauh terlara

ingatan pujangga benar adanya

Memikirkan dan merenungkan kembali jauh nya rasa, di gemgam juga tidak ada. namun goresan ini juga adalah hasil perjuangan malam jauh di hidupkan akan jauh nya ingatan, kasih yang tak sampai. episode hidup berjalan dengan lancar.di depan masih panjang, jangan ragu jika di atas ada bimbang, dan kerancuan itu menjadi pertanyaan. raih bintang langit  yang tinggi, tidak ada nya yang tidak mungkin kita raih di hadapan. kasih yang tak sampai, simbol garis hidup yang misteri yang sangat sulit di pecahkan dan setiap malam ku harus mengurai kanya dengan aksara yang ku punya, larut dicerna tulisan. dan habis di makan hari yang berlalu di makan malam, dan pagi menjelang siang. malam berganti malam, lupa lah yang akan di takdirkan, kekuatan ingatan ini semoga akan tengelam jauh nya garis-garis kehidupan, dan kasih tak sampai hanya menyambung lidah, di depan ada rasa dan harapan akan berjalan. @abdi_cakrawala

Nb.Kasih Yang di pelaminan-Kasih tak sampai adalah Bagian dari Novel Fazzira Zivanka Assiyiriah.Karya : Misbul abdillah-Pujangga cyber sastra-Indonesia Raya.

Promentory – Enya Song Lyrics

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun