Mohon tunggu...
Muzamil Misbah
Muzamil Misbah Mohon Tunggu... Freelancer - Orang biasa yang gemar baca buku, makan dan jalan-jalan

Suka menulis tentang ekonomi dan puisi, financial literacy enthusiast

Selanjutnya

Tutup

Surabaya Pilihan

Budaya Wani: Semangat Berani yang Menjadi Identitas Surabaya

22 November 2024   06:00 Diperbarui: 22 November 2024   06:29 112
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi wani/berani (Sumber: Freepik/pvproductions)

Surabaya, kota terbesar kedua di Indonesia sekaligus ibu kota Provinsi Jawa Timur, dikenal sebagai kota yang penuh dengan semangat dan keberanian. 

Selain dikenal sebagai pusat perdagangan, industri, dan pelabuhan utama, Surabaya memiliki karakter unik yang memancarkan identitas warganya.

Salah satu ciri khas tersebut adalah budaya "wani", yang secara harfiah berarti "berani". 

Namun, makna wani dalam kehidupan masyarakat Surabaya jauh lebih dalam dari sekadar keberanian. 

Nilai ini mencakup semangat pantang menyerah, ketegasan, kejujuran, dan kemauan untuk mengambil risiko, baik dalam sejarah perjuangan, dunia bisnis, maupun kehidupan sehari-hari.

Sejarah Wani: Perlawanan yang Menjadi Inspirasi

Budaya wani memiliki akar yang sangat dalam dalam sejarah Surabaya. Salah satu peristiwa paling ikonik yang menunjukkan keberanian ini adalah Pertempuran 10 November 1945. 

Di hari itu, rakyat Surabaya, yang bersenjatakan alat sederhana, berjuang mati-matian melawan pasukan Sekutu yang memiliki persenjataan lengkap.

Tokoh-tokoh besar seperti Bung Tomo memimpin perlawanan tersebut, memberikan semangat kepada masyarakat untuk terus melawan meskipun peluang kemenangan tampak kecil. 

Seruan "Merdeka atau Mati" menjadi simbol keberanian rakyat Surabaya untuk mempertahankan kemerdekaan Indonesia.

Hingga kini, peristiwa tersebut tidak hanya dikenang sebagai sejarah, tetapi juga sebagai warisan mentalitas wani yang terus hidup dalam jiwa masyarakat Surabaya. Semangat itu tertanam kuat, menjadikan mereka pribadi yang tangguh, keras, namun tulus.

Wani dalam Dunia Bisnis

Selain dalam sejarah, semangat wani juga memainkan peran besar dalam membentuk mentalitas bisnis masyarakat Surabaya. 

Kota ini dikenal sebagai salah satu pusat bisnis utama di Indonesia, dan banyak pengusaha besar berasal dari Surabaya.

1. Keberanian Mengambil Risiko

Warga Surabaya terkenal dengan keberanian mereka untuk mencoba hal-hal baru, terutama dalam dunia bisnis. 

Mentalitas ini membuat mereka tidak takut untuk memulai usaha dari nol, bahkan dengan modal yang terbatas. Mereka memahami bahwa risiko adalah bagian dari perjalanan menuju kesuksesan.

Tidak sedikit pengusaha Surabaya yang mengalami kegagalan, tetapi mereka mampu bangkit dan mencoba lagi. 

Filosofi "jatuh tujuh kali, bangkit delapan kali" sangat tercermin dalam semangat mereka.

Beberapa kisah sukses dari pengusaha Surabaya yang berani mengambil risiko menjadi inspirasi bagi banyak orang. 

Mereka tidak hanya sukses di tingkat lokal, tetapi juga berhasil mengembangkan bisnisnya hingga ke tingkat nasional dan internasional.

2. Sikap Blak-Blakan yang Efektif

Ciri khas lain dari masyarakat Surabaya adalah sifat blak-blakan mereka. Dalam dunia bisnis, sikap ini menjadi keuntungan besar. Kejujuran dan keterbukaan menciptakan hubungan kerja yang kuat antara mitra bisnis.

Ketika berdiskusi atau bernegosiasi, warga Surabaya cenderung berbicara langsung pada inti permasalahan tanpa basa-basi. Hal ini sering kali memberikan kesan tegas dan efisien, yang sangat dihargai dalam lingkungan bisnis modern.

Mitra bisnis lokal maupun internasional sering kali memuji transparansi ini, karena nilai-nilai seperti kejujuran dan integritas adalah fondasi hubungan kerja yang sukses.

3. Inovasi sebagai Wujud Keberanian

Budaya wani juga mendorong warga Surabaya untuk terus berinovasi. Dalam era digital, keberanian untuk mencoba hal baru menjadi kunci untuk tetap relevan. 

Banyak pelaku bisnis Surabaya yang memanfaatkan teknologi untuk mengembangkan usaha mereka, mulai dari e-commerce, startup teknologi, hingga bisnis kreatif lainnya.

Dengan semangat wani, mereka tidak takut untuk berkompetisi di pasar global, menjadikan Surabaya sebagai salah satu kota yang paling dinamis dalam dunia bisnis di Indonesia.

Wani dalam Kehidupan Sehari-Hari

Semangat wani tidak hanya tercermin dalam sejarah dan bisnis, tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari masyarakat Surabaya. 

Mentalitas ini memengaruhi cara mereka berinteraksi dan menyelesaikan masalah.

1. Mentalitas Pantang Menyerah

Warga Surabaya dikenal memiliki semangat pantang menyerah dalam menghadapi tantangan hidup. Meski keadaan sulit, mereka tetap berjuang untuk mencari solusi. 

Mentalitas ini membuat mereka tangguh secara emosional dan mampu bertahan dalam situasi yang penuh tekanan.

Misalnya, ketika menghadapi bencana atau masalah sosial, masyarakat Surabaya sering kali menunjukkan solidaritas tinggi. 

Mereka bekerja sama untuk membantu satu sama lain, menunjukkan bahwa keberanian mereka tidak hanya tentang diri sendiri, tetapi juga untuk komunitas.

2. Komunikasi yang Jujur dan Efisien

Dalam interaksi sosial, sifat blak-blakan warga Surabaya sering kali terlihat. Mereka cenderung berbicara apa adanya tanpa basa-basi. 

Meskipun gaya komunikasi ini terkadang terasa keras bagi sebagian orang, namun di baliknya tersimpan kejujuran yang menjadi dasar hubungan yang sehat.

Kejujuran ini juga membantu menciptakan kepercayaan di berbagai aspek kehidupan, baik dalam lingkungan kerja, keluarga, maupun masyarakat umum.

Budaya Wani dalam Perspektif Modern

Di era modern yang penuh dengan tantangan global, budaya wani menjadi nilai yang sangat relevan. Dunia saat ini membutuhkan individu dan komunitas yang berani mengambil risiko, mampu berinovasi, dan tetap jujur dalam segala tindakan.

Inspirasi bagi Generasi Muda

Budaya wani memberikan inspirasi besar bagi generasi muda untuk tidak takut menghadapi ketidakpastian. Dalam dunia kerja, keberanian untuk mencoba hal baru adalah kunci untuk beradaptasi dengan perubahan.

Generasi muda di Surabaya didorong untuk mengadopsi semangat wani, baik dalam pendidikan, karier, maupun kehidupan sehari-hari. Dengan semangat ini, mereka diharapkan mampu bersaing di tingkat nasional maupun internasional.

Surabaya sebagai Kota Terbuka

Budaya wani juga menjadikan Surabaya sebagai kota yang terbuka terhadap peluang investasi dan kerja sama internasional. 

Nilai-nilai keberanian, kejujuran, dan inovasi yang dimiliki masyarakatnya menciptakan ekosistem yang mendukung pertumbuhan ekonomi dan sosial.

Kesimpulan

Budaya wani adalah warisan berharga dari masyarakat Surabaya yang mencerminkan semangat pantang menyerah, keberanian mengambil risiko, dan kejujuran dalam segala aspek kehidupan. 

Dari perjuangan kemerdekaan hingga dunia bisnis modern, semangat wani terus menjadi identitas yang membedakan Surabaya dari kota-kota lain di Indonesia.

Di era yang penuh dengan tantangan dan perubahan, budaya wani tetap relevan dan memberikan pelajaran penting tentang bagaimana menjadi individu yang berani, jujur, dan tangguh. 

Surabaya, dengan segala keunikan budayanya, terus menginspirasi masyarakatnya dan bangsa Indonesia untuk meraih mimpi dengan keberanian.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Surabaya Selengkapnya
Lihat Surabaya Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun