Mohon tunggu...
Muzamil Misbah
Muzamil Misbah Mohon Tunggu... Freelancer - Orang biasa yang gemar baca buku, makan dan jalan-jalan

Suka menulis tentang ekonomi dan puisi, financial literacy enthusiast

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Menjadi Lebih Baik Setiap Hari, Fokuslah Pada Diri Sendiri, Bukan Kompetitor

20 Oktober 2024   06:00 Diperbarui: 20 Oktober 2024   08:44 28
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi kesuksesan. sumber: freepik

Namun, fokus utama kita tetap harus berada di jalan di depan, bukan di kaca spion. Jika kita terlalu fokus pada spion, kita akan kehilangan kendali dan berpotensi mengalami kecelakaan. 

Begitu juga dalam hidup atau bisnis, terlalu fokus pada apa yang dilakukan orang lain hanya akan membuat kita kehilangan arah dan tujuan kita sendiri.

Dengan kata lain, pesaing dan kompetitor bisa memberikan informasi yang bermanfaat, tetapi jangan pernah menjadikan mereka sebagai pusat perhatian. 

Yang penting adalah perjalanan kita sendiri---mengendalikan hidup kita dengan cara yang benar dan memastikan kita bergerak maju setiap hari.

Fokus Pada Perbaikan Diri

Daripada memusatkan perhatian pada kompetitor, kita sebaiknya mengarahkan energi dan waktu untuk memperbaiki diri sendiri. 

Salah satu pertanyaan penting yang harus kita tanyakan setiap hari adalah: "Apa yang bisa saya lakukan hari ini untuk menjadi lebih baik dari kemarin?"

Peningkatan yang konsisten, meskipun kecil, adalah fondasi yang kuat untuk kesuksesan jangka panjang. 

Misalnya, jika hari ini kita mampu menjual 10 produk, pikirkan bagaimana caranya agar besok bisa menjual 11 produk. 

Jika bulan ini kita bisa menjual 100, buat strategi untuk meningkatkan penjualan menjadi 200 bulan depan. 

Dengan fokus pada perbaikan diri, kita akan terus maju dan berkembang.

Inilah yang dinamakan pertumbuhan berkelanjutan. Tidak perlu melakukan perubahan drastis, cukup lakukan peningkatan kecil namun konsisten. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun