Mohon tunggu...
Muzamil Misbah
Muzamil Misbah Mohon Tunggu... Freelancer - Orang biasa yang gemar baca buku, makan dan jalan-jalan

Suka menulis tentang ekonomi dan puisi, financial literacy enthusiast

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Daya Beli Masyarakat Terjun Bebas, Simpanan Tabungan Turun 40 Persen dalam 5 Tahun

23 September 2024   06:00 Diperbarui: 23 September 2024   06:02 717
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi tabungan. sumber: Kompas.com

Akibatnya, lapangan kerja baru tidak tercipta, dan sektor usaha kesulitan berkembang.

Namun, menurunkan suku bunga secara drastis juga bukan solusi yang tanpa risiko. Jika suku bunga Indonesia lebih rendah dibandingkan negara lain, aliran dana investasi bisa keluar ke negara lain, menyebabkan nilai tukar rupiah melemah. 

Penurunan nilai tukar ini bisa berdampak negatif bagi Indonesia yang bergantung pada dolar untuk impor bahan baku dan pembayaran utang luar negeri.

Prospek Ekonomi Indonesia ke Depan

Meskipun tantangan ekonomi saat ini sangat berat, ada harapan bahwa kondisi akan membaik. 

Salah satu tanda positif adalah penurunan inflasi di Amerika Serikat, yang bisa menjadi katalis bagi penurunan suku bunga global. 

Jika suku bunga di Amerika turun, Bank Indonesia juga bisa menurunkan suku bunganya tanpa harus khawatir terhadap pelemahan rupiah. 

Dengan penurunan suku bunga, pelaku usaha diharapkan akan lebih berani untuk melakukan ekspansi dan menciptakan lapangan kerja baru.

Di sisi lain, tantangan terbesar bagi masyarakat adalah beradaptasi dengan perubahan ekonomi yang semakin cepat. Kemajuan teknologi dan digitalisasi telah mengubah lanskap ekonomi secara drastis. 

Pekerjaan yang ada 10 tahun lalu mungkin sudah tidak relevan lagi, dan generasi baru angkatan kerja akan terus berdatangan. Oleh karena itu, meningkatkan keterampilan dan daya tawar di pasar kerja menjadi sangat penting.

Sebagai penutup, menghadapi situasi ekonomi yang sulit ini memerlukan kesadaran dan pemahaman yang mendalam tentang kondisi keuangan dan ekonomi makro. 

Tantangan global seperti konflik geopolitik, inflasi, hingga kebijakan suku bunga akan terus memengaruhi kehidupan kita sehari-hari. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun