Mohon tunggu...
Muzamil Misbah
Muzamil Misbah Mohon Tunggu... Freelancer - Orang biasa yang gemar baca buku, makan dan jalan-jalan

Sarjana Ekonomi Universitas Negeri Malang, suka menulis tentang ekonomi dan puisi, pegiat literasi keuangan

Selanjutnya

Tutup

Financial Artikel Utama

Menunda Kepuasan: Strategi Sukses yang Bisa Dilatih Sejak Dini

2 Agustus 2024   06:00 Diperbarui: 2 Agustus 2024   10:45 397
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi menabung. sumber: freepik

Ketika kita memandang individu yang sukses, sering kali kita terjebak dalam persepsi bahwa mereka mungkin memiliki kecerdasan luar biasa, bakat spesial, atau kejeniusan yang tidak bisa diabaikan. 

Meskipun karakteristik ini mungkin benar dalam banyak kasus, riset terbaru menunjukkan bahwa ada faktor lain yang sama pentingnya, yakni kemampuan untuk menunda kepuasan. 

Kemampuan ini, yang dikenal juga sebagai delayed gratification, memainkan peran krusial dalam membedakan antara mereka yang meraih kesuksesan dan mereka yang tidak. 

Apa Itu Menunda Kepuasan?

Menunda kepuasan adalah kemampuan untuk menolak godaan hadiah kecil saat ini demi memperoleh hadiah yang lebih besar di masa depan. 

Ini bisa berupa keputusan sehari-hari seperti berhenti scroll media sosial untuk fokus pada pekerjaan, atau memilih untuk belajar malam ini daripada pergi keluar dengan teman. 

Kemampuan ini melibatkan pengendalian diri dan kesadaran akan manfaat jangka panjang, dan penelitian menunjukkan bahwa kebiasaan ini dapat mempengaruhi berbagai aspek kehidupan seseorang, termasuk keberhasilan akademis, kesehatan, dan kesejahteraan psikologis.

Eksperimen Marshmallow: Mengukur Kemampuan Menunda Kepuasan

Pada tahun 1960-an, Walter Mischel, seorang peneliti di Stanford University, melakukan eksperimen yang kini dikenal dengan nama "Eksperimen Marshmallow". 

Dalam eksperimen ini, anak-anak berusia empat tahun dihadapkan pada pilihan sederhana: mereka bisa memakan satu marshmallow segera atau menunggu sekitar 15 menit untuk mendapatkan dua marshmallow. 

Eksperimen ini dirancang untuk menguji kemampuan mereka dalam menunda kepuasan.

Beberapa anak memilih untuk memakan marshmallow segera, sedangkan yang lain berhasil menahan godaan dan mendapatkan marshmallow kedua. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun