Mohon tunggu...
Muzamil Misbah
Muzamil Misbah Mohon Tunggu... Freelancer - Orang biasa yang gemar baca buku, makan dan jalan-jalan

Suka menulis tentang ekonomi dan puisi, financial literacy enthusiast

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Membongkar Mitos Zona Nyaman: Kenyamanan Sejati atau Ancaman Stagnasi?

4 Desember 2023   18:00 Diperbarui: 19 Desember 2023   23:52 241
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi passion. sumber: freepik

Dorongan untuk keluar dari zona nyaman seringkali dihadapkan pada pertanyaan mengenai realitas sosial dan psikologis dari konsep ini. 

Bagaimana kita dapat memahami pernyataan seseorang yang ingin keluar dari zona nyaman, tetapi mungkin sudah berada di dalamnya? 

Apakah ini murni bentuk hipokrisi ataukah ini mencerminkan tingkat kesadaran yang lebih dalam tentang kebutuhan untuk pertumbuhan?

Mungkin bermanfaat untuk membahas secara lebih rinci mengenai pandangan-pandangan psikologis terkait zona nyaman. 

Bagaimana psikologi perkembangan melihat konsep ini dalam konteks pembentukan kepribadian? 

Apakah ada korelasi antara pengalaman psikologis masa kecil dan preferensi terhadap kenyamanan atau ketidaknyamanan di kehidupan dewasa? 

Mengeksplorasi dimensi sosial dan psikologis dapat memberikan wawasan yang lebih dalam tentang kompleksitas konsep zona nyaman.

ilustrasi passion. sumber: freepik
ilustrasi passion. sumber: freepik

Keseimbangan Idealisme dan Passion di dalam Zona Nyaman

Zona nyaman seharusnya bukanlah tempat berdiam diri secara pasif, tetapi merupakan hasil dari keseimbangan idealisme dan passion terhadap realitas yang ada. 

Melalui studi kasus dari berbagai tokoh seperti Duta Sheila On 7, musisi yang telah berkarya puluhan tahun, dan Thomas Alpha Edison, ilmuwan yang gigih dalam menemukan lampu, kita dapat mendapatkan pemahaman lebih lanjut tentang bagaimana kenyamanan dalam komitmen dan passion dapat membawa dampak positif pada karya-karya mereka.

Dalam pandangan ini, zona nyaman dapat dianggap sebagai panggung di mana individu dapat melakukan ekspresi kreatif mereka. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun