Mohon tunggu...
Muzamil Misbah
Muzamil Misbah Mohon Tunggu... Freelancer - Orang biasa yang gemar baca buku, makan dan jalan-jalan

Suka menulis tentang ekonomi dan puisi, financial literacy enthusiast

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Mengapa Banyak Orang Kaya Memilih untuk Terlihat Miskin

24 Oktober 2023   18:00 Diperbarui: 25 Oktober 2023   01:24 508
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi kejahatan. sumber: freepik

Ketika berbicara tentang kekayaan, citra yang muncul dalam benak kita seringkali adalah mobil mewah, rumah mewah, dan gaya hidup mewah. 

Namun, dunia ini juga dihuni oleh sekelompok orang kaya yang memilih jalur berlawanan, yaitu menjalani kehidupan yang tampak miskin dan sederhana. 

Mengapa mereka memilih untuk melakukannya? Apa yang mendasari pilihan ini, dan apa manfaatnya? 

Artikel ini akan menjelaskan lima alasan kuat mengapa beberapa orang kaya memilih untuk terlihat miskin.

ilustrasi pajak. sumber: freepik
ilustrasi pajak. sumber: freepik

1. Menghindari Sorotan Pajak

Salah satu alasan utama mengapa beberapa orang kaya memilih untuk terlihat miskin adalah untuk menghindari sorotan pajak. 

Terlepas dari kekayaan yang mereka miliki, mereka berusaha menjaga pakaian dan penampilan mereka sederhana. Ini bertujuan untuk mengurangi perhatian pemeriksaan pajak yang tidak diinginkan. 

Namun, penting untuk dicatat bahwa ini bukan berarti mereka mencoba untuk menghindari pajak secara ilegal. 

Mereka adalah warga yang taat pajak, dan mereka tetap membayar pajak sesuai ketentuan hukum yang berlaku.

Pada era modern, regulasi perpajakan semakin ketat, dan para kaya juga menghadapi tekanan untuk menjalani kehidupan yang lebih rendah hati agar tidak mencolok dalam sorotan pajak. 

Bahkan, di beberapa negara, berpenampilan mewah dan tajir berlebihan dapat memicu pemeriksaan lebih ketat.

Oleh karena itu, dengan menjalani kehidupan yang tampak sederhana, mereka dapat menjaga privasi keuangan mereka dan mencegah pemeriksaan pajak yang lebih mendalam.

ilustrasi kompetitor. sumber: freepik
ilustrasi kompetitor. sumber: freepik

2. Tidak Menarik Perhatian Kompetitor

Dalam dunia bisnis yang kompetitif, ada keuntungan besar ketika kompetitor menganggap Anda sebagai ancaman yang lebih kecil. 

Dengan terlihat kurang sukses atau miskin, Anda dapat menjalani bisnis tanpa terlalu banyak gangguan dari pesaing. 

Semua ini berhubungan dengan strategi dalam dunia bisnis. Dengan berpenampilan sederhana, para pengusaha kaya mungkin berhasil mengelabui kompetitor mereka, yang kemudian tidak fokus pada perusahaan mereka karena menganggapnya kurang signifikan.

Ketika Anda tidak mencolok dalam kemewahan, bisnis Anda mungkin terhindar dari penerjemahan yang tidak diinginkan. 

Namun, sebaliknya, jika Anda mencolok dan terlalu terlihat sukses, bisnis Anda dapat menjadi target kompetitor, baik secara langsung atau tidak langsung.

3. Menjaga Privasi dan Keamanan 

Ada pepatah yang mengatakan "Poverty is yelling and wealthy is silent," kekayaan itu diam-diam tapi kemiskinan itu teriak-teriak yang menggambarkan bahwa orang kaya sering tidak perlu memamerkan kekayaan mereka. 

Pepatah ini mengajarkan kita bahwa kekayaan sejati seringkali disimpan dengan baik dan tidak perlu diumumkan kepada dunia. 

Orang-orang yang memiliki kekayaan yang sejati mungkin lebih suka menjalani kehidupan yang lebih rendah hati dan tidak mencolok.

Mengenakan pakaian sederhana dan menjalani gaya hidup yang relatif terjangkau adalah cara bagi mereka untuk mengekspresikan bahwa kekayaan mereka sejati dan tidak perlu diperlihatkan kepada dunia. 

Selain itu, ini juga memungkinkan mereka untuk menjaga privasi mereka dan tetap bersifat misterius, yang sering kali membuat kehidupan mereka lebih tenang.

ilustrasi kejahatan. sumber: freepik
ilustrasi kejahatan. sumber: freepik

4. Meminimalisir Risiko Kejahatan

Tampilan kemewahan dalam kehidupan sehari-hari dapat menarik perhatian orang yang berniat tidak baik. 

Dengan menjalani gaya hidup yang sederhana dan tidak mencolok, Anda dapat menghindari risiko kejahatan seperti perampokan atau pemerasan. 

Jika seseorang terlihat kaya dan memiliki barang-barang berharga yang mencolok, mereka cenderung lebih rentan menjadi sasaran pencuri atau orang-orang yang berencana melakukan tindakan kriminal.

Dalam beberapa kasus, ini juga menghemat biaya keamanan yang tinggi. Orang yang memiliki banyak aset yang harus dijaga sering kali memerlukan pengamanan ekstra, yang dapat menjadi mahal. 

Dengan menjalani kehidupan yang sederhana, mereka dapat mengurangi biaya tersebut dan tetap hidup dengan lebih tenang.

5. Nikmati Hidup tanpa Kemewahan

Akhirnya, penting untuk diingat bahwa hidup yang memuaskan tidak selalu harus melibatkan barang-barang mewah atau tampilan luar yang mencolok.

Banyak orang menemukan kebahagiaan dalam kesederhanaan dan menghargai hal-hal kecil dalam hidup mereka.

Sebaliknya, ada banyak yang merasa terbebani oleh kemewahan dan konsumsi berlebihan. 

Para kaya yang memilih menjalani kehidupan yang tampak miskin mungkin melihat nilai sejati dalam hal-hal yang sederhana, seperti hubungan, kesehatan, dan kedamaian batin.

Mereka menghindari kerumitan dan stres yang seringkali datang dengan mempertahankan tampilan kekayaan yang berlebihan.

Oleh karena itu, meskipun terlihat aneh bagi sebagian orang, ada alasan kuat mengapa beberapa orang kaya memilih untuk terlihat miskin. 

Keputusan ini didasari oleh pertimbangan keuangan, privasi, keamanan, dan kenyamanan. 

Apa pun pilihan mereka, yang terpenting adalah mereka menikmati hidup mereka dengan cara yang mereka anggap paling baik.

Penutup: Pilihan Pribadi dalam Kekayaan

Mengapa ada orang kaya yang memilih untuk terlihat miskin? Jawabannya adalah beragam, dan seringkali merupakan hasil dari pertimbangan pribadi. 

Mereka yang memilih jalur ini tidak hanya menghindari sorotan pajak dan mengelabui kompetitor, tetapi juga mencari keseimbangan dalam hidup mereka. 

Dengan menjalani gaya hidup yang tampak sederhana, mereka mungkin menemukan kebahagiaan dalam kesederhanaan, ketenangan, dan kebebasan dari stres yang seringkali disebabkan oleh tampilan kekayaan yang berlebihan. 

Kekayaan sejati mungkin lebih diam dan kurang mencolok, tetapi memberikan kebahagiaan yang mendalam bagi mereka yang memilihnya.

Setiap orang memiliki hak untuk memutuskan bagaimana mereka ingin menjalani hidup mereka, dan pilihan orang kaya untuk terlihat miskin adalah salah satu contoh dari banyak cara yang berbeda untuk merayakan kekayaan dan hidup yang memuaskan. 

Sama seperti yang kita katakan, "Tidak ada ukuran satu sama lain" dalam hal kekayaan, dan keputusan ini sangatlah subjektif. 

Yang terpenting adalah menghormati pilihan pribadi setiap individu dan mendukung mereka dalam perjalanan kekayaan mereka.

Sebagian orang mungkin akan terus memilih untuk tampil glamor dan berfoya-foya dalam hidup mereka, sementara yang lain akan menemukan kebahagiaan dalam kesederhanaan. 

Ini adalah peringatan bahwa kekayaan sejati terletak dalam kebebasan untuk memilih, apakah itu diilustrasikan dalam bentuk kemewahan atau kehidupan sederhana.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun