Terus Cari:Â Jangan menutup diri dari kesempatan untuk bertemu orang baru. Anda tidak pernah tahu kapan Anda akan menemukan seseorang yang istimewa. Aktif dalam acara sosial, kelompok minat, atau bahkan aplikasi kencan adalah cara yang baik untuk meningkatkan peluang Anda.
Punya Teman: Jangan lupa untuk tetap memiliki teman-teman dalam hidup Anda. Koneksi sosial adalah kunci kebahagiaan, bahkan jika Anda sedang mencari pasangan. Teman-teman bisa memberikan dukungan emosional yang penting dalam perjalanan ini.
Terima Diri Anda: Yang terpenting, terimalah diri Anda apa adanya. Kebahagiaan sejati datang dari dalam diri Anda sendiri, bukan dari status pernikahan. Kecenderungan untuk merasa kurang karena status jomblo bisa merusak harga diri Anda. Terimalah diri Anda dan yakinkan diri sendiri bahwa Anda berharga.
Akhir Kata
Kehidupan jomblo, terutama bagi mereka yang merasa "jomblo dari lahir," bukanlah masalah yang mudah.Â
Namun, perspektif tentang kebahagiaan telah berubah seiring berjalannya waktu. Kehidupan tanpa pasangan bukan lagi menjadi sesuatu yang harus dipandang negatif, tetapi sebagai pilihan yang valid.
Yang terpenting adalah menjalani hidup dengan penuh makna, menjaga hubungan yang berkualitas, dan terus mencari kebahagiaan, terlepas dari status pernikahan Anda.Â
Kebahagiaan sejati datang dari penerimaan diri dan kualitas hubungan yang Anda bangun dengan orang-orang di sekitar Anda.Â
Jadi, apakah lebih baik jomblo atau memiliki pasangan? Jawabannya adalah, lebih baik bahagia.Â
Kehidupan jomblo bisa menjadi salah satu bentuk kebahagiaan, tetapi pada akhirnya, yang terpenting adalah mengejar kebahagiaan Anda sendiri, apa pun bentuknya.
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H