Mohon tunggu...
Muzamil Misbah
Muzamil Misbah Mohon Tunggu... Freelancer - Orang biasa yang gemar baca buku, makan dan jalan-jalan

Sarjana Ekonomi Universitas Negeri Malang, suka menulis tentang ekonomi dan puisi, pegiat literasi keuangan

Selanjutnya

Tutup

Worklife Artikel Utama

Realitas Pekerja di Indonesia: Antara Jerih Payah dan Impian Kaya Raya

16 Agustus 2023   08:05 Diperbarui: 17 Agustus 2023   13:44 870
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi pekerja pabrik. Sumber: Kompas.com/Garry Lotulung

Peningkatan inovasi akan mendorong pertumbuhan sektor yang bernilai tambah tinggi, yang pada gilirannya akan menciptakan peluang kerja dengan gaji yang lebih baik.

Keterlibatan Swasta dan Kerja Sama Internasional

Keterlibatan sektor swasta dalam menciptakan pekerjaan berkualitas adalah kunci. 

Kerja sama antara pemerintah, industri, dan lembaga pendidikan dapat menghasilkan solusi yang lebih efektif dalam mengatasi tantangan penciptaan pekerjaan.

Selain itu, kerja sama internasional juga memiliki peran yang signifikan. 

Pengembangan hubungan ekonomi dengan negara lain dapat membuka pintu bagi investasi asing, transfer teknologi, dan peluang kerja baru yang berkualitas.

Indonesia telah mencapai prestasi ekonomi yang mengesankan, namun tantangan dalam menciptakan pekerjaan berkualitas masih perlu diatasi. 

Melalui strategi yang tepat, seperti meningkatkan daya saing, memberi prioritas pada sektor-sektor yang mampu menciptakan pekerjaan berkualitas, dan membangun SDM yang berkualitas, Indonesia dapat meraih potensi ekonomi yang lebih besar dan berkelanjutan serta menciptakan lapangan pekerjaan yang lebih baik bagi seluruh masyarakatnya. 

Dengan dukungan dari pemerintah, sektor swasta, dan kerja sama internasional, masa depan pekerjaan berkualitas di Indonesia dapat menjadi kenyataan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun