Mohon tunggu...
Muzamil Misbah
Muzamil Misbah Mohon Tunggu... Freelancer - Orang biasa yang gemar baca buku, makan dan jalan-jalan

Suka menulis tentang ekonomi dan puisi, financial literacy enthusiast

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Diam adalah Emas, Mengapa Kita Terburu-buru Bertindak dan Cara Mengatasi Bias Aksi

12 Agustus 2023   06:00 Diperbarui: 12 Agustus 2023   06:13 383
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi diam adalah emas. sumber: freepik

Manusia secara alami merasa tidak nyaman ketika terlihat tidak berbuat apa-apa atau pasif dalam situasi yang menuntut tindakan. 

Tindakan dianggap sebagai ekspresi dari partisipasi dan keterlibatan, sementara ketidakberdayaan dianggap sebagai tanda kelemahan atau kegagalan.

Dalam dunia lapangan sepak bola, seorang penjaga gawang mungkin merasa bahwa hanya berdiri diam di tengah gawang terlihat tidak berdaya dan kurang "hebat." 

Meskipun peluang statistik menunjukkan bahwa tetap diam di tengah memiliki kemungkinan yang lebih baik untuk menyelamatkan tendangan, tindakan melompat memberikan kepuasan psikologis bahwa mereka telah melakukan sesuatu yang spektakuler

Bias Aksi dalam Aspek Lain: Bisnis dan Politik

Namun, bias aksi tidak hanya berlaku di dunia sepak bola. Ini juga memiliki dampak signifikan dalam dunia bisnis dan politik. 

Bisnis sering kali menghadapi tekanan untuk terlihat aktif dan inovatif, bahkan ketika tindakan tersebut mungkin tidak selalu memberikan manfaat yang signifikan. 

Para pemimpin bisnis mungkin merasa perlu untuk terus mengambil langkah-langkah baru untuk "bergerak maju," bahkan jika itu mengarah pada risiko yang tidak perlu.

Dalam politik, bias aksi terungkap dalam tindakan-tindakan yang diambil oleh para politisi untuk menciptakan citra positif di mata publik. 

Mereka mungkin cenderung membuat pernyataan kontroversial atau berjanji melakukan tindakan drastis, hanya untuk memberikan kesan bahwa mereka "berjuang" dan "melakukan sesuatu" untuk rakyat. 

Sayangnya, tindakan-tindakan semacam ini sering kali hanya menciptakan kebingungan atau tidak memberikan dampak nyata.

Mengatasi Bias Aksi: Langkah-Langkah Praktis

Mengatasi bias aksi adalah tantangan, tetapi langkah-langkah berikut dapat membantu kita mengambil keputusan yang lebih bijaksana dan efektif:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun