Sistem proporsional tertutup dapat memperkuat peran partai politik dalam proses pemilihan umum. Partai akan menjadi penghubung antara calon dan pemilih, mempertimbangkan kepentingan masyarakat dalam menyusun daftar calon anggota DPR.
Penyalahgunaan calon artis atau publik figur sebagai alat penarik suara dalam pemilihan umum dapat merusak esensi demokrasi dan representasi rakyat yang sebenarnya. Dengan menerapkan sistem proporsional tertutup, penyeimbangan kepentingan dapat diperoleh, dan partai politik dapat memainkan peran mereka dengan lebih baik dalam menentukan calon yang berkualitas.Â
Dalam jangka panjang, solusi ini dapat meningkatkan kualitas legislasi dan mendorong kehadiran anggota DPR yang lebih berkompeten dan berpengalaman untuk mewakili kepentingan masyarakat secara proporsional.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H