Mohon tunggu...
Misbah Murad
Misbah Murad Mohon Tunggu... O - "Tidak ada sekolah menulis; yang ada hanyalah orang berbagi pengalaman menulis."- Pepih Nugraha, Manager Kompasiana. chanel you tube misbahuddin moerad

"Tidak ada sekolah menulis; yang ada hanyalah orang berbagi pengalaman menulis."- Pepih Nugraha, Manager Kompasiana. chanel you tube misbahuddin moerad

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Begini Cara Menghadapi Bos Baru

17 April 2020   10:59 Diperbarui: 17 April 2020   11:03 45
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Rasanya hampir setiap orang pasti pernah mengalami hal ini di dunia kerja, dimana kita berhadapan dengan bos kita yang baru, tentunya berbeda-beda antara seorang yang satu dengan seorang yang lain dalam menghadapi pertemuan perdana dengan bos baru, ada yang tegang, ada yang biasa saja, bahkan ada yang cuek.

Memang tidak bisa kita pungkiri bekerja dengan seseorang yang baru  bisa jadi peluang atau ancaman yang baru pula, nah disinilah kita sebagai staff untuk dapat atau bisa membangun hubungan dengan bos baru atau orang yang baru, disini keterampilan kita untuk menjalin hubungan yang baik dengan bos baru atau orang baru tersebut.

Fokus terhadap diri sendiri

Anggap saja saat ini misalkan adalah hari pertama anda di terima bekerja di sebuah perusahaan, dimana semua orang yang berada di perusahaan  ini tidak ada satupun yang anda kenal, semua adalah orang yang baru, yang perlu anda lakukan adalah fokus terhadap diri sendiri, pelajari semua tugas dan tanggung jawab yang diberikan kepada anda atau yang harus anda kerjakan dan selesaikan, setelah dikuasai semua pekerjaan, fokus berikutnya adalah fokus dengan pekerjaan, setelah itu fokus dengan jam kerja, artinya bekerja jangan telat saat datang dan jangan tepat jam pulang kerja langsung pulang, luangkan waktu sedikit untuk mengecek semua perkerjaan hari ini, kemudian susun rencana kerja esok harinya.

Dengan bos baru berdaptasilah sebaik mungkin, ikuti gaya kepemimpinan bos anda yang baru, dengan tetap mengacu pada visi dan misi perusahaan serta budaya dari perusahaan anda sekarang, tampil dan ikuti semua aturan perusahaan yang ada, hindari di mata pimpinan dan rekan kerja anda terlalu santai, misal membalas secara cepat setiap ada email masuk yang terkait dengan pekerjaan, merespon dalam kesempatan pertama setiap ada permintaan, dengan melakukan hal ini maka anda akan tampil dengan baik dan ini akan menunjang perkembangan karier anda dimasa yang akan datang.

Menyampaikan ide

Setelah anda fokus seperti bahasan diatas, selanjutnya adalah menyampaikan ide-ide baru yang anda miliki untuk kemajuan perusahaan, anda berbagi misalkan di tim kecil anda saja dahulu, kalau ada kesempatan untuk yang lebih luas kalau anda memiliki ide yang cemerlang maka sampaikan, tentunya ide-ide yang akan disampaikan yang benar-benar sudah anda kuasai dan memberikan solusi.

Atau kalau tidak ada ide cemerlang dari anda, bisa mencari atau memulainya dengan menayakan dengan bos anda tentang hal-hal yang menjadi prioritasnya atau keinginan bos anda untuk membuat sesuatu, setelah anda dapat keinginan dari bos, sampaikan ide cemerlang anda atas keinginan bos tersebut tentunya untuk memenuhi apa yang diinginkan bos tersebut.

Memberi bantuan

Sebagai seorang yang baru bergabung dalam sebuah perusahaan, pastinya banyak pertanyaan-pertanyyan yang anda ingin sampaikan, jadi manfaatkan hal-hal tersebut agar anda terhubung dengan bos atau rekan kerja baru anda, selanjutnya dari sini anda bisa menawarkan untuk berbagi ilmu atau pengetahun yang anda miliki, atau apabila bos atau rekan kerja baru memerlukan bantuan, maka dengan ringan tangan anda memberikan bantuan tersebut, tunjukan bahwa anda adalah tipe orang yang tidak keberatan untuk dimintai tolong.

Tentunya bos anda dan rekan kerja anda akan mengetahui, mana orang-orang yang dengan ikhlas menolong dan mana orang-orang yang menolong hanya untuk mencari muka saja, baik mencari muka untuk bos atau rekan kerja, karena kalau anda hanya untuk menyenangkan bos maka anda akan dikesampingkan bahkan dimusuhi oleh rekan kerja anda, begitu pula sebaliknya, jadi tolonglah dengan ikhlas siapa saja dengan cara-cara yang lebih baik tentunya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun