Work From Home apa Work From Office
Manusia hanya merencanakan segala sesuatunya tapi Tuhan jualah yang menentukan segalanya, tidak ada yang menyangka wabah ini begitu banyak memakan korban jiwa, hampir semua negara di dunia terdampak virus ini, tidak terkecuali di Indonesia, penanganan yang dilakukan negarapun berbagai bentuknya, tergantung pimpinan negara masing-masing.
Indonesia salah satu negara yang menganggap remeh wabah ini awalnya, terlambat memang untuk melakukan pencegahan, malah membiarkan warga negara asal muasalnya virus ini untuk hadir disini.
Sudah dua puluh tujuh daerah di Indonesia terdampak virus ini, dan penyebarannya semakin hari menunjukan peningkatan terus, di karenakan penanganan yang belum maksimal dan masyarakat Indonesia yang belum patuh akan perintah untuk diam dirumah, bekerja dirumah, belajar di rumah dan beribadah dirumah.
Yang sangat mencengangkan dalam dua hari ini banyak masyarakat yang mudik dan tetap bepergian, ini sangat rawan sekali dan akan meyebarkan virus ini semakan banyak.
Sebagai seorang widyaiswara di salah satu perusahaan, dalam dua minggu ini saya Work From Home (WFH) dan anak-anak tidak sekolah dan tidak kuliah, berikut menurut pendapat saya suka dan duka mengelola biaya hidup selama beraktivitas di rumah
Sukanya bekerja dirumah
- Waktu dengan keluarga lebih banyak
- Suasana bekerja lebih santai
- Lebih efisien dan lebih produktif
- Multi tasking (bekerja sambil mendengarkan pengajian, menghafal ayat-ayat pendek, menghafal do`a-do`a, bercanda dengan anak istri,dll)
- Lebih leluasa menggunakan waktu
- Bebas menggunakan pakaian
- Terbebas dari kemacetan
- Menghemat pengeluaran
Dukanya bekerja dirumah
- Dunia hanya sebatas rumah saja (dijaga team Satgas covid-19 kalau keluar rumah/komplek perumahan)
- Tidak bisa melakukan joging (biasa 1 minggu 2 kali)
Pengeluaran selama WFH
Pengeluaran selama Work From Home justru sangat efisiean buat saya.
Kompasianer itulah suka duka selama Work From Home, bagaimana dengan anda ?
Bogor, 29032020
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H