Pembentukan Corpu tidak lepas dari keterlibatan komitmen manajemen puncak sebagai pengambil keputusan untuk suksesnya pembentukan organisasi ini di lingkup BPJS Ketenagakerjaan. Komitmen ini terbentuk dengan melibatkan langsung Direktur Utama sebagai rektor dan para direktur sebagai dekan untuk setiap akademi yang dibangun Corpu.
Institut BPJS Ketenagakerjaan berdiri diatas lahan seluas 8.500 m2 dijalan Dadali, Bogor, Jawa Barat. Fasilitasnya terdiri dari auditorium berkapasitas 250 peserta, lima ruang kelas, laboratorium Bahasa, laboratorium Komputer, dealing room, co-working space, ruang audio visual, perpustakaan, ruang arsip, ruang simulasi pelayanan, ruang simulasi layanan pelanggan, ruang konseling, ruang staf dan tata usaha, 87 kamar penginapan, ruang rapat, ruang administrasi serta e-learning.
Institut BPJS Ketenagakerjaan dalam mengembangkan kompetensi pegawai juga bekerja sama dengan perguruan tinggi dalam negeri dan luar negeri yang kredibel antara lain:
- Program Pendidikan Pascasarjana S-2 Double Degree Universitas Gadjah Mada (UGM)-University  of Melbourne; Program Studi Social Policy, Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, UGM..
- Program Pendidikan Pascasarjana S-2 Double Degree UGM -- National University of Science and Technology, National Central University dan University of Birmingham; Program Studi Teknologi Informasi, Fakultas MIPA, UGM.
- Program Pendidikan Pascasarjana S-2, Program Studi Aktuaria, Institut Teknologi Bandung (ITB)
- Program Pendidikan Sarjana S-1 Aktuaria, Fakultas MIPA Institut Pertanian Bogor (IPB)
- Program Pendidikan Eksekutif (Short Course) Future Leader Development Program (FLDP) dengan Judge Bussiness School, University Of Cambridge.
- Program Pendidikan Eksekutif (Short Course) FLDP dengan National University Of Singapore.
- Program Magang besertifikat untuk mahasiswa sekolah vokasi Universitas Indonesia (UI), IPB dan ITB.
- Tempat Uji Kompetensi, Lembaga Sertifikasi Profesi BPJS Ketenagakerjaan di Sekolah Vokasi UGM dan UI.
- Penelitian di bidang Jaminan Sosial Ketenagakerjaan dengan Fisipol UGM, Fakultas Ekologi Manusia IPB dan Politeknik Ketenagakerjaan.
BPJS Ketenagakerjaan membentuk Lembaga Sertifikasi Profesi LSP BPJS Ketenagakerjaan (pengesahan dan lisensi dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi/(BNSP)), untuk meningkatkan kualitas SDM diujung tombak melalui pengelolaan dan standarisasi kompetensi karyawan. LSP BPJS Ketenagakerjaan membuka cabang yang berkedudukan di kota lain seperti Medan, Pekanbaru, Palembang, Serang, Jakarta, Bandung, Semarang, Surabaya, Balikpapan, Makassar, dan Denpasar.
LSP BPJS Ketenagakerjaan mengelola 132 Unit Kompetensi dan enam fungsi kunci penyelenggaraan Jaminan Sosial Tenaga Kerja di Kantor BPJS Ketenagakerjaan, yaitu :
- Menyelenggarakan fungsi pemasaran
- Memberikan pelayanan terhadap pengaduan
- Melaksanakan fungsi keuangan
- Mengelola SDM
- Mengelola kegiatan dan kebutuhan umum
- Mengelola sistem informasi dan teknologi
Berdasarkan proses bisnis di kantor cabang, Unit Kompetensi tersebut  dipaketkan menjadi 6 (enam) skema sesuai jabatan/klaster sebagai berikut :
- Marketing Officer
- Customer Service Officer
- Penata Muda/Madya Keuangan
- Penata Madya SDM
- Penata Madya TI
- Agen/Pengurus Perusahaan untuk Jaminan Sosial Tenaga Kerja
Bogor, 14022020
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H