Hampir semua tempat wisata yang di kelola dengan baik sekarang melarang pedagang jualan di tempat wisatanya, untuk menjaga kebersihan, alasannya.
Jadi para pengunjung kudu bawa cemilan dan minuman sendiri dari bawah, yang perlu diperhatikan adalah menjaga sampah yang di bawa agar di bawa lagi dan diletakan ditempat sampah.
Di tempat parkir diatas, sudah penuh dengan kendaraan roda empat, cuaca sangat cerah, banyak pengunjung dari Surabaya dan Jakarta, saya melihat perbedaan yang sangat mencolok dengan terakhir kami kesini, pengelolaanya sangat bagus.
Kami langsung menuju kawah putih terlebih dahulu, pengunjung sangat ramai, sehingga kalau ada spot yang bagus, gentian dulu untuk berselfie rianya,
Seperti biasa kami berfoto dulu beberapa jepretan satu keluarga selanjutnya sialhkan masing-masing mendokumentasikan foto mereka.
Ada jembatan yang menjorok ketengah kawah, untuk memasuki jembatan ini kita membayar Rp. 10.000,- per orang, dan kalau terlalu banyak yang mau menaiki jembatan, pengelola akan mengatur secara bergantian.
Puas menikmati Kawah, hampir satu jam kami disini, kami naik secara perlahan menuju Sky walk Cantigi.
Sky Walk Cantigi
Ini adalah destinasi baru yang ada di Kawah Putih, biaya masuknya Rp. 10.000,- per orang, sayangnya saat kami membayar untuk lima orang, istri tiba-tiba pusing mungkin terlalu lama di kawah tadi, karena 1 jam lebih mencium blerang, sedangkan yang ideal disampaikan oleh pengelola apabila aroma belerang terlalu keras kita disarankan maksimal 15 menit berada di kawah selebihnya untuk segera naik keatas.