Tak terbilang,
Berapa banyak rintangan dan tantangan datang,
Kadang hanya berupa butiran pasir,
Kadang juga bagai air bah, yang meluluh lantakkan Anyer
Menyapu bersih, semua yang di lalui
Namun,
Selama SEMANGAT masih di dada,
Semua akan terlewatkan,
Duka di temani tawa,
Air mata berteman canda,
Kehilangan kan tergantikan,
Tak pernah patah
Tak pernah menyerah
Sebelum sampai ke arah tujuan
Tak terbilang,
Berapa banyak waktu terbuang
Menanti harap yang mulai usang
Diantara gelombang pasang
Yang saling kejar dan menerjang
Dalam proses yang begitu panjang
Tak terbilang,
Tentang sebuah impian indah
Yang belum terwujudkan
Tak terbilang,
Do`a yang selalu di panjatkan