Pendekatan Kognitif
Pendekatan kognitif berfokus pada proses mental yang mendasari perilaku manusia, seperti persepsi, ingatan, dan pemikiran. Para psikolog kognitif, seperti Jean Piaget dan Aaron Beck, percaya bahwa cara seseorang memproses informasi memengaruhi emosi dan tindakannya. Dalam pendekatan ini, asumsi dasarnya adalah bahwa manusia bertindak berdasarkan interpretasi mereka terhadap realitas, bukan realitas itu sendiri.
Contoh Aplikasi: Pendekatan kognitif banyak digunakan dalam terapi kognitif perilaku (CBT), di mana klien diajarkan untuk mengenali dan mengubah pola pikir negatif yang dapat mempengaruhi perasaan dan perilaku mereka. CBT sering digunakan untuk mengatasi gangguan kecemasan dan depresi.
Pendekatan Humanistik
Pendekatan humanistik, yang dipelopori oleh Abraham Maslow dan Carl Rogers, menekankan potensi manusia untuk pertumbuhan dan aktualisasi diri. Pendekatan ini menekankan bahwa setiap individu memiliki potensi yang unik untuk berkembang, serta pentingnya memahami pengalaman subjektif setiap orang. Pendekatan humanistik menyoroti potensi individu untuk mencapai aktualisasi diri dan pertumbuhan pribadi.Â
Tokoh utama dalam pendekatan ini adalah Abraham Maslow, yang mengembangkan Teori Hierarki Kebutuhan. Menurut Maslow, individu memiliki kebutuhan yang bertingkat, mulai dari kebutuhan fisiologis hingga kebutuhan untuk aktualisasi diri. Pendekatan ini menekankan pengalaman subjektif dan tanggung jawab individu
Contoh Aplikasi: Dalam terapi humanistik, seorang terapis lebih menekankan empati dan penghargaan terhadap klien, serta memberikan kebebasan bagi klien untuk menggali potensi diri mereka sendiri. Pendekatan ini sering digunakan dalam konseling untuk membantu klien menemukan makna dan tujuan hidup mereka.
Pendekatan Biologi
Pendekatan biologi melihat perilaku manusia dari sudut pandang biologis, termasuk pengaruh genetik, sistem saraf, dan proses biokimia. Pendekatan ini percaya bahwa struktur dan fungsi otak memiliki peran besar dalam menentukan bagaimana seseorang berperilaku dan merespons terhadap lingkungannya.
Contoh Aplikasi: Pendekatan biologi banyak digunakan dalam psikofarmakologi, di mana obat-obatan digunakan untuk mengatasi gangguan mental seperti depresi atau skizofrenia. Penelitian neurologi dan genetika juga menjadi dasar dalam memahami gangguan mental yang berkaitan dengan ketidakseimbangan kimia dalam otak.