Beberapa pernyaataan tentang kamera sangat mungkin terjadi pada sebuah obrolan, debat maupun diskusi fotografi. Proses penciptaan karya fotografi adalah sebuah pilihan, pilihan akan ide-ide yang akan digambarkan, pemilihan teknik fotografi yang tepat, pemilihan perlengkapan tambahan, pemilihan menu pada kamera yang digunakan dan pemilihan obyek yang akan diabadikan, bukankah begitu?
“Ternyata tidak dapat kita pungkiri bahwa proses itu adalah proses yang terjadi dibelakang lensa dan proses yang terjadi di dalam otak kita"
Berlanjut pada pembahasan obyek dalam karya fotografi, obyek foto adalah sebuah setting kehidupan yang di dalamnya terdapat benda hidup dan benda mati yang saling berdampingan maupun berinteraksi yang bersifat statis maupun dinamis. Obyek foto merupakan bahan mentah yang belum terdokumentasikan secara fotografis.
Obyek foto akan menjadi bentangan pemandangan luas saja, akan menjadi pantai saja, akan menjadi geliat pasar saja, akan menjadi orang tua yang duduk disudut lampu merah saja ketika tidak tersentuh ide-ide dan terekam kamera.
Pemikiran akan ide-ide, pesan, makna ataupun kritik kemudian dikonversikan dengan media kamera yang akan merubah bentangan luas obyek fotografi menjadi sebuah karya.
Foto di atas adalah sebuah foto hamparan Candi Ratu Boko yang terletak di Yogyakarta, foto ini menggunakan kamera seri Nikon D300 dengan lensa tokina fish eye (mata ikan) 10-17 mm.
Bermodalkan sebuah ide mengenai sisi lain fenomena keindahan Candi Ratu Boko "Without Sky Nothing" tanpa langit Candi Ratu Boko bukan apa apa. Tergambarlah sebuah foto di samping hasil pemikiran ide kurang lebih dua hari ditambah memikirkan untuk menemukan sudut pandang sekitar satu jam agar sesuai yang diinginkan sambil berkeliling di area candi, melakukan metering sekitar 5 menit, menekan shutter kamera kurang dari 5 detik.
“Sekali lagi, ternyata tidak dapat kita pungkiri bahwa proses itu adalah proses yang terjadi di belakang lensa dan proses yang terjadi di dalam otak kita”
Disinilah kita akan semakin bijak memberikan porsi berapa persen proses yang akan kita lakukan dalam membuat karya fotografi, apresiasi seni khususnya fotografi sudah menunggu bagi mereka yang mampu menggambaran pemikiran-pemikiran dengan keahlian mengaplikasikan teknik fotografi dengan alatnya yang bernama kamera.
Sambil menunggu sebuah judul tulisan dari para ahli "Memaksimalkan otak dalam berfotografi" semoga menjadi teman bacaan yang menarik selanjutnya kita biarkan foto yang bericara bukan fotografernya.
Selamat Berkarya