Mohon tunggu...
Meirna Fatkhawati
Meirna Fatkhawati Mohon Tunggu... Guru - Guru

Menyukai dunia menulis || "sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat untuk manusia lain" || Salam Literasi || silahkan berkunjung www.mirnaaf.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Bertambah

17 April 2021   21:16 Diperbarui: 17 April 2021   22:21 109
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hidup terus berjalan, waktu terus berputar

Matahari untungnya masih bersinar

Bayi terus lahir, ibunya kesakitan menahan

Nafasku masih berasa. Rambut tumbuh panjang, 

gerah kemudian ku potong

Tanaman tumbuh subur dan manusia pun sama

Seiring bersama tanggung jawab diemban

Senang bertambah saldo

Sedih bertambah penyakit

Gembira bertambah anak

Marah bertambah kekasih 

Kecewa bertambah uban 

Bahagia bertambah umur? Aku tidak ikut

Bertahun-tahun mulai jadi kurang. Meskipun awalannya bagus

Tambah uban selurus dengan keriput diikuti penyakit

Angka hanya angka 

melainkan gusar bermakna-makna

Katanya waktu tak terasa

Sampai tiba gilirannya 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun