Mohon tunggu...
Sih Ell Mirmaningrum
Sih Ell Mirmaningrum Mohon Tunggu... -

Tersenyumlah... :-)

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Namaku, Magda

15 Maret 2016   23:12 Diperbarui: 15 Maret 2016   23:27 43
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Kemudian aku masuk ketika mereka sedang asyik bercakap tentang sesuatu ya g aku tidak tahu. Aku mendekati kakiNya, menunduk di depan kakiNya kupecahkan buli buli pualamku, kusiram kaki itu dengan minyak narwastu, kemudian kuhanduki dengan rambutku. Seseorang berusaha menarikku menjauh, namun Dia, Pria itu berkata:

Biarkanlah. KasihNya yang besar menunjukkan bahwa dosanya telah diampuni. Pergilah dan jangan berbuat dosa lagi.

Aku takpeduli sekarang. Aku tahu harapanku untuk menikah kandas dengan habisnya narwastuku tadi. Aku tak lagi peduli. Masa depanku hanya mengikutNya. Aku melihat cerahnya masa depan ketika aku mengikuti Pria itu meski akan ada banyak tantangan yang harus kuhadapi. Ya. Aku siap. Siap dengan sepenuh hatiku.

Inilah aku, Magda hang baru. Bukan si WTS namun aku Magda murid Sang Guru

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun