Mohon tunggu...
Mira Rahmawati
Mira Rahmawati Mohon Tunggu... Freelancer - Penulis Pemula

Belum tahu apa-apa

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Sepenggal Nyanyian Nyiur

20 September 2020   22:02 Diperbarui: 20 September 2020   22:27 38
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pinterest.com/Kristen Abrahamson Fine Art

Hadirlah nyiur
menggalang perhatian
di ketinggian.

Nyiur itu melambai
membaca puisi lama dan
menyanyi lagu nasional
tentang keindahan alam
swargaloka kebanggaan bangsa
tentang dirinya.
Tak ada yang merespon,
hanya burung dan tupai satu dua
juga padi yg bersemilir
sedang mesin gergaji menimpali.

Tak ada yang mendengar
makhluk yang bernama manusia itu
bernyanyi tentang anaknya yang butuh rumah
Sambil merubuhkan batang tubuhnya.

Nyiur itu, siur melambai
bukan lagi merayu.
Kuning padi merunduk layu
burung-burung melepas rumahnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun