Siswa-siswi sibuk mencari boreh yang akan ditaburkan dalam proses simulasi setelah jenazah telah terkubur. Kegiatan drama fikiyah berjalan lancar, sekaligus pembacaan talqin berbahasa arab dan versi bahasa jawa. Alhamdulillah.
Semangat untuk siswa-siswa Mida Ranupani,Â
Madrasah Berbudaya, dan Berteknologi. Maju Bersama Suku Tengger.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!