3.Menyediakan wahana kreativitas
Orang tua juga harus membuat wahana kreativitas di rumah agar anak tidak selalu berfokus untuk belajar. Kita semua tidak tau apa bakat dari si anak jika kita tidak memperhatikannya. Biarkan anak bermain sesuai yang mereka inginkan misalnya melukis, menulis, main catur dan lain sebagainya. Jika bakat anak sudah kelihatan maka orang tua harus membimbing dan mengembangkan bakat anaknya agar berkembang secara optimal.
4.Hindari emosi negatif
Emosi negatif yang dimaksud disini adalah marah, kecewa dan tersinggung. Orang tua harus berhati-hati dalam mengendalikan emosi, masalah apapun yang dihadapi jangan diselesaikan dengan emosi. Apalagi sampai emosi di hadapan anak hal ini dapat mengganggu perkembangan mental dan kecerdasan anak.
5.Doa
Manusia hanya bisa berusaha namun Allah lah yang menentukan. Memberi pendidikan bagi anak tidak bisa terlepas dari doa. Usaha diringi dengan doa InsyaAllah akan meendapatkan hasil yang diinginkan.
Itulah beberapa hal yang daapat dilakukan orang tua di rumah untuk mewujudkan pendidikan yang berkualitas untuk anaknya di masa pandemi ini. Tidak hanya di masa pandemi setelah keadaan ini berakhir orang tua juga harus tetap meluangkan waktunya untuk pendidikan anaknya di rumah. Jangan hanya mengharapkan pendidikan di sekolah karena pendidikan yang berkualitas berawal dari orang tua di rumah karena orang tua adalah guru pertama bagi anak-anaknya.
*Penulis Adalah Mahasiswa Prodi Pendidikan Islam Anak Usia Dini UINSU. Kelompok KKN-DR 117 2020*
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H