Mohon tunggu...
Mira Kurniasari
Mira Kurniasari Mohon Tunggu... -

Ibu dari 3 putri yang manis. Kami adalah praktisi homeschooling.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Tantangan Besar Sistem Pendidikan Nasional

20 April 2018   14:34 Diperbarui: 20 April 2018   14:37 1459
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dalam definisi pendidikan, tertera bahwa tujuan proses pembelajaran untuk mengembangkan potensi anak. Tahap awal sangat penting dengan menyamakan persepsi mengenai potensi anak. Hal ini akan menjadikan pijakan dalam menyusun perencanaan strategis di bidang pendidikan.

Setiap Anak adalah Bintang yang Memiliki Potensi yang Unik

Setiap anak memiliki kecerdasan majemuk atau dikenal multiple intelligences yang digagas oleh Howard Gartner. Kecerdasan majemuk itu mencakup

  • Kecerdasan bahasa (linguistik)
  • Kecerdasan matematis-logis
  • Kecerdasan ruang (spasial)
  • Kecerdasan fisik (kinestetis, jasmani)
  • Kecerdasan musikal
  • Kecerdasan sosial (interpersonal)
  • Kecerdasan pribadi (intrapersonal)
  • Kecerdasan alam (naturalis)

Hal ini menunjukkan setiap anak sangat unik dengan kecerdasan yang beragam.

Mungkinkan sistem pendidikan nasional bisa mengangkat keunikan setiap anak?

Mungkin jika standar kompetensi yang diberlakukan tidak mencakup semua hal. Suatu hal yang penting untuk mengklasifikasikan materi pembelajaran utama, pendukung dan pilihan / minat.

Materi pembelajaran utama adalah materi yang mengasah kemampuan dasar anak. Kemampuan ini yang dibutuhkan untuk

  • memudahkan proses pembelajaran selanjutnya
  • memudahkan proses kehidupan selanjutnya
  • membentuk karakter kepribadiannya   

Materi pembelajaran utama terdiri dari

  • Asah kecerdasan bahasa untuk membantu anak dalam komunikasi baik secara lisan maupun tulisan
  • Asah kecerdasan logika untuk membantu anak menganalisa suatu kondisi dan mengatasinya. Kemampuan logika ini juga terkait dengan perhitungan termasuk transaksi.
  • Asah kecerdasan intrapersonal yang membuat anak memiliki kepribadian yang berkarakter

Materi pembelajaran pendukung adalah materi yang memberikan wawasan kepada anak. Wawasan ini bisa

  • meningkatkan kemampuan berpikirnya
  • menambah rasa ingin tahunya sehingga anak ingin belajar lebih jauh
  • memberikan ide kreatif untuk menyelesaikan berbagai hal

Dalam materi pembelajaran pendukung mengasah

  • Asah kecerdasan interpersonal yang membuat anak mampu berinteraksi sosial ataupun kepekaan terhadap sosial
  • Asah kecerdasan natural yang membuat anak mampu berinteraksi dengan alam ataupun kepekaan terhadap alam
  • Asah kecerdasan ruang yang membuat anak mampu melakukan aktivitas fisik yang bisa menghasilkan kreasi

Materi pembelajaran pilihan adalah materi yang diambil sesuai minat anak.

  • Asah kecerdasan fisik yang membuat anak mampu melakukan aktivitas fisik yang bisa menghasilkan kreasi
  • Asah kecerdasan musik yang membuat anak mampu menghasilkan kreasi musik
  • Asah kecerdasan fisik yang membuat anak mampu melakukan aktivitas fisik yang bisa menghasilkan kreasi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun