Pernah tidak sih pembaca merasa kurang pede dengan berat badan yang tidak ideal bahkan sampai tidak mau melihat foto sendiri. Bukan tidak bersyukur tapi imbas dari berat badan yang berlebihan ternyata membuat badan mudah sakit.
Kenaikan berat badan yang berlebihan sedang penulis alami saat ini di usia sudah menginjak lebih dari 40 tahun.
Biasanya berat badan tidak lebih dari 45 kg kini berubah diatas 60 kg. Faktornya karena kebanyakan makan juga karena jarang olahraga bahkan sudah tidak pernah lagi bersepeda.
Benar saja semenjak berat badan bertambah, badan penulis mudah capek dan terasa berat.
Namun kemudian salah satu rekan kerja penulis bersedia berbagi tips tentang prosesnya saat melakukan diet dan ingin berbagi juga kisahnya kepada rekan-rekan pembaca Kompasiana.
Meida, nama rekan kerja penulis di kantor yang melakukan diet dengan pola hidup sehat. Meida pernah memiliki berat badan yang termasuk ke dalam kelompok kelebihan berat badan atau overweight.
Sejak SMA hingga usia 24 tahun, Ibu satu putri ini mempunyai berat badan 74 kg yang disebabkan karena banyak makan, tidak pernah olahraga sama sekali.
"Yang penting perut kenyang dan bisa makan enak" cerita Meida ke penulis.
Namun semakin usia bertambah dan mulai memasuki dunia kerja dengan berbagai kesibukan yang menyebabkan badan mudah lelah dan melihat foto sendiri minder karena overweight, Meida menyadari jika penyebabnya bukan hanya karena aktivitasnya tetapi karena makan yang berlebihan dan kurang olahraga.