Mohon tunggu...
Mira Miew
Mira Miew Mohon Tunggu... Administrasi - ASN di Purwakarta yang jatuh hati dengan dunia kepenulisan dan jalan-jalan

Menulis adalah panggilan hati yang Tuhan berikan. Caraku bermanfaat untuk orang banyak adalah melalui Tulisan

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Bincang Penulis Perempuan Purwakarta, Ajang Bincang Perdana Penulis Perempuan di Purwakarta

28 November 2022   09:49 Diperbarui: 28 November 2022   15:15 512
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bincang penulis. Foto: dokumentasi pribadi

Pengalaman Perdana menjadi narasumber kegiatan offline

Kegiatan bincang literasi menjadi ajang perdana saya sebagai narasumber kegiatan literasi yang dilakukan secara offline. Sebelumnya saya pernah menjadi narasumber untuk zoom Koteka yang dilakukan secara online tentunya.

Padahal dari dulu saya selalu menolak jika ada yang meminta sebagai narasumber karena saya lebih kearah penulis pasif yaitu penulis yang lebih suka mengeluarkan kata demi kata lewat tulisan namun ketika berbagai secara lisan itu sering kali kalimat maupun narasi susah untuk dikeluarkan bahkan yang ada grogi sehingga timbul rasa tidak percaya diri. 

Namun Kang Rudi dan Ambu Seli terus meyakinkan diri saya bahwa saya bisa membagikan pengalaman saya secara langsung kepada mereka yang hadir. Begitu juga dengan support dan doa yang luar biasa dari sahabat-sahabat baik saya maupun beberapa rekan kantor yang akhirnya membuat saya bisa tampil di depan umum. Dan untungnya materi yang ditanyakan oleh moderator sesuai dengan kemampuan menulis saya dalam penulisan artikel. Kekurangan selama menjadi narasumber tetaplah ada mengingat ini pengalaman perdana menjadi narasumber secara offline namun kekurangan tentunya akan menjadi pembelajaran ke depannya untuk diperbaiki agar kesalahan tersebut tidak terulang.

Sayangnya kegiatan ini tidak banyak diminati oleh masyarakat khususnya kalangan muda padahal acara ini bersifat gratis dan tentunya banyak memberikan manfaat bagi yang hadir.

Harapan ke depannya semoga semakin banyak lagi penulis perempuan di Purwakarta yang diapreasi tidak hanya oleh pemerintah namun juga oleh semua masyarakat. Karena bagaimanapun peran penulis daerah sangat berperan dalam menghidupkan geliat sastra maupun literasi Purwakarta dan juga membantu menginformasikan tentang Purwakarta. Karena penulis tidak hanya mengabdikan tangan dan hatinya untuk berkarya namun juga jiwa dan dedikasinya untuk literasi di daerahnya.

Salam literasi Purwakarta.

NB: Terima kasih untuk Kang Rudy Aliruda, Seli Desmiarti, Aleena, Dr. Eva, Kang Ali Novel dan semua pihak yang terlibat

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun