Batik di The Witch Diner, Beberapa Detik Namun Membuat Bangga

Beberapa hari ini media sosial di negeri kita tengah digegerkan dengan adanya berita kurang baik dari salah satu konten kreator asal negeri Gingseng Korea Selatan yang menurut informasi dari mantan editornya, konten kreator ini menyebut bahwa masyarakat Indonesia sebagai masyakarat yang tidak cerdas. Bahwa konten kretor ini hanya mencari viewer dan subscriber dari Indonesia dengan mengandalkan kemampuan berbahasa Indonesia dan karena dia pernah lama di Indonesia.

Namun di tulisan yang saya buat ini, saya tidak akan membahas terlalu jauh tentang masalah di atas namun ada hal menarik yang saya temukan dan masih ada kaitan erat antara Indonesia dan Korea Selatan.

Seperti diketahui bahwa Drama Korea dan K-Pop merupakan bagian yang tidak bisa terpisahkan dari Korean Wave atau dalam Bahasa Indonesia artinya Pecinta Korea. Hampir semua masyarakat dunia sangat menyukai drama ataupun musik dari Korea Selatan. Dan jujur saja saya termasuk bagian dari mereka pecinta Drama Korea, Variety Show ataupun K-Pop.

Salah satu aktris Korea Selatan yang saya suka adalah Song Ji Hyo (SJH) yang dikenal karena menjadi bagian dari variety show terbaik Korea Selatan yaitu Running Man. Song Ji Hyo termasuk salah satu aktris tercantik Korea bahkan pernah disebut sebagai ratu variety show dan ratu iklan Korea Selatan. Saya sendiri menyukai Song Ji Hyo karena selain cantik, SJH terkenal dengan sikap low profile , ramah dan sangat baik kepada penggemarnya.

Karena Song Ji Hyo juga merupakan seorang aktris dan pemain drama karenanya Song Ji Hyo masih menerima tawaran bermain drama meskipun fokus utamanya tetap di Running Man. Dan salah satu drama terbaru yang Song Ji Hyo terlibat di drama itu sebagai pemeran utama adalah The Witch Diner.

Drama The Witch Diner diadaptasi dari novel yang berjudul Manyeosikdangeuro Oseoyo karya Goo Sang-he. Drama ini disutradarai oleh So Jae-Hyun dan Lee Soo-Hyun dengan penulis naskahnya Lee Young-Sook. Tayang di channel TVIng dari mulai tanggal 16 Juli 2021 s.d. 13 Agustus 2021.

Drama The Witch Diner menceritakan tentang seorang penyihir yang membuka restoran dan mengabulkan permintaan pelanggannya tentunya setelah memakan makanan buatannya dan dibayar dengan harga berupa pengorbanan dari pelanggan tersebut.

Foto : dokumentasi TVIng

Drama The Witch Diner sarat akan beberapa pesan kehidupan. Bahwa untuk mendapatkan sesuatu yang kita inginkan harus ada yang dikorbankan. Bahwa kita hanyalah penonton bagi kehidupan orang lain. 

Berikut beberapa quote tentang kehidupan yang bersumber dari drama The Witch Diner.

• Jangan menilai hidup seseorang hanya dari permukaannya. Kita harus menyaksikannya sampai akhir. entah itu menjadi kebahagiaan atau tidak
• Waktu yang buruk diikuti oleh waktu yang baik. Saat kau kehilangan satu, kau menang satuĺ
• Hidup  adalah lomba yang Panjang. Kau harus menyaksikan dengan sabar
• Selama hidup kita pasti akan terluka tapi tidak ada luka yang tidak sembuh

              

Drama ini sangat sedikit episodenya yaitu hanya 8 episode namun meskipun sedikit, isi drama ini sangat menarik. Saya sendiri yang sebetulnya lebih menyukai drama yang ceritanya lebih ke drama romantis ataupu drama tentang keluarga namun ikut penasaran dengan drama The Witch Diner ini apalagi ternyata ada unsur cerita keluarga di dalam drama ini yang gambarkan  dengan cara yang berbeda bahkan baru ada di drama ini. Drama ini pun terbilang sukses dan disukai penontonnya bahkan banyak yang menginginkan ada sekuel lanjutan dari drama ini.

Song Ji Hyo tampil apik di dalam drama ini, begitu pula dengan para pemain lainnya yaitu Nam Ji Hyun yang memulai kariernya sebagai aktris cilik di beberapa drama terkenal seperti East of Eden dan Queen Seondeok. Chae Jong Hyeop yang sebelumnya sempat bermain apik di drama Nevertheless. Lalu ada aktor Ha Do Kwon yang sebelumnya bermain di drama The Penthouse dan para pemain lainnya. 

Selain drama dan kecantikan dari Song Ji Hyo yang menjadi sorotan para penonton, ada lagi yang selalu menjadi fokus perhatian dari para penonton maupun penggemar Song Ji Hyo yaitu fashion ataupun pakaian yang digunakan oleh Song Ji Hyo di drama ini.

Banyak sekali postingan yang mengulas tentang pakaian yang digunakan oleh Song Ji Hyo di drama ini yang menggunakan pakaian dari merk ternama namun ada satu pakaian yang terlewat dan belum pernah di ulas di media sosial dan tentunya adalah kejutan untuk penonton Indonesia yang mungkin tidak "ngeh" dengan pakaian tersebut.

Di salah satu episode The Witch Diner, terlihat Song Ji Hyo atau Heera di drama tersebut menggunakan pakaian dengan motif yang sudah tidak asing bagi masyarakat Indonesia dan merupakan salah satu warisan budaya negeri kita. Heera atau Song Ji Hyo memakai Batik.

Screenshoot adegan SJH memakai batik di The Witch Diner. Foto : dokumentasi pribadi

Ketika menonton episode tersebut dan meskipun hanya kurang dari lima detik adegan tersebut, saya langsung mengenali motif batik yang digunakan oleh Song Ji Hyo yaitu motif Batik Parang Hitam Putih. 

Batik motif Parang, dikutip dari Buku "Cerita Batik" yang ditulis oleh Iwet Ramadhan merupakan batik dengan motif geometris yang posisinya Digambar secara diagonal ke atas kain. Dan motif ini terdiri dari dua bagian; gareng (lengkungan) dan juga mlinjon (bentuk belah ketupat yang ada di ujung setiap gareng).

Saya sendiri kurang faham mengapa Batik dipiliih menjadi salah satu pakaian yang dipakai oleh Song Ji Hyo di drama tersebut. Apakah karena warnanya hitam putih, ada unsur hitamnya yang menjadi warna utama dari seorang Penyihir. Karena batik motif parang memang sudah mendunia atau memang karena stylist dari drama tersebut memang sengaja memilih pakaian tersebut tanpa ada alasan lainnnya.

Namun jika dilihat dari arti motif Parang, motif ini merupakan simbol dari kewibawaan dan simbol kekuatan absolut. Sama seperti tokoh Heera dalam drama tersebut yang digambarkan memiliki kekuatan absolut yang tidak bisa dihilangkan. Dan Batik Parang sendiri merupakan salah satu motif paling tua di Indonesia

Apapun alasannya, kita sebagai warga Indonesia patut berbangga diri karena Batik yang merupakan warisan budaya negara kita dan sudah menjadi ciri khas Indonesia selain dipakai oleh para negarawan, para penyanyi dan group K-Pop juga dipakai di drama Korea Selatan. Apalagi ini bukan kali pertama, ada drama Korea yang menggunakan batik sebagai pakaian yang digunakan.

Selain Song Ji Hyo di drama The Witch Diner, ada juga Lizzy eks personel Group After School yang menggunakan batik dalam drama Oh My Baby, Gil Hae Yeon yang menggunakan batik di drama Eccentric Chef Moon dan Song Seon Mi di drama Private Lives. Dan semuanya sama menggunakan batik dengan Motif Parang warna hitam putih.

foto : www.dreamers.id

Setidaknya selain cerita dari drama tersebut, peran Heera yang dimainkan oleh Song Ji Hyo dan memakai batik walaupun hanya beberapa detik setidaknya bisa menjadi penghibur dan menjadi kebanggaan apalagi disaat netizen ataupun pengguna media sosial terutama youtube dan Instagram merasa kecewa atas apa yang dilakukan oleh youtuber asal Korea Selatan tersebut.  Bahwa masih banyak dari luar negara kita yang jatuh cinta dengan budaya ataupun yang menjadi ciri khas dari negara kita.

Salam sehat selalu dan tetap jaga kesehatan semuanya.