"Beri aku 10 pemuda, niscaya akan kuguncangkan dunia"Â ~Ir. Soekarno
Kalimat itu diucapkan oleh Ir. Soekarno yang merupakan Tokoh Proklamator negeri ini sebagai gambaran bahwa betapa pentingnya peran pemuda bagi bangsa ini. Dalam sejarah perjuangan bangsa Indonesia, lahirnya pergerakan-pergerakan pemuda yang membentuk organisasi kepemudaan oleh kalangan pemuda terpelajar salah satu tujuannya adalah untuk mencapai kemerdekaan Indonesia.
Generasi muda seperti kita ketahui mempunya peran penting sebagai agen perubahan bagi negeri ini. Karena merupakan agen perubahan, para pemuda hendaknya selalu menjadi pemuda yang berpikir positif, inovatif, kreatif dan tentunya berprestasi.
Di masa pandemi ini meskipun para pemuda kita tidak melakukan aktivitas belajar di sekolah, kampus ataupun bekerja di kantor namun bukan berarti di masa pandemi para pemuda hanya bisa diam, santai, bermain game ataupun hanya mengerjakan tugas sekolah atau pekerjaannya di rumah. Generasi muda harus mulai berpikir apa yang bisa dilakukan dan kegiatan positif apa saja yang bisa dilakukan di masa pandemi ini apalagi masa pandemi ini bertepatan dengan revolusi Industri 4,0 yaitu revolusi yang memanfaatkan teknologi sebagai alat utama dalam kehidupan.Â
Karenanya kontribusi dan kreatifitas generasi muda menjadi sangat penting di masa revolusi 4,0 ini mengingat pemuda kita sudah terbiasa dan cepat tanggap ketika teknologi baru diciptakan. Generasi muda sebaiknya juga memberikan contoh tentang penggunaan teknologi yang positif tidak hanya untuk bersenang-senang atau membuat hidup menjadi mudah namun bisa menjadikan teknologi sebagai bagian dari kegiatan positif mereka yaitu berkreasi, berinovasi dan membuat prestasi. Â
Di tahun 2021, tema Hari Kebangkitan Nasional adalah "Bangkit! Kita Bangsa Yang Tangguh". Dan ada tiga point utama dari tema ini yaitu : 1) Gotong Royong Atas Kritis ; 2) Bergerak Sebagai Bangsa dan 3) Bangkit Menuju Indonesia Maju.
Pemuda sebagai generasi bangsa sudah saatnya bangkit dan bergerak untuk Indonesia yang lebih maju dan lebih Tangguh melalui kreatifitas, inovasi dan prestasi karnanya selain sekolah ataupun kampus, peran keluarga, masyarakat dan pemerintah sangat diperlukan agar generasi muda kita bisa berkreasi, berinovatif maupun berprestasi meski di masa pandemi.
Karenanya pemerintah Purwakarta melalui Bidang Kepemudaan Dinas Kepemudaan Olahraga Pariwisata dan Kebudayaan (Disporaparbud) Kabupaten Purwakarta kemudian membuat kegiatan positif bagi pemuda Purwakarta untuk menumbuhkan kemampuan dan menggali potensi dari generasi muda Purwakarta melalui Kegiatan Education Expo 2021 yang diselenggarakan dari tanggal 27 - 28 Mei 2021 yang bertempat di Teras Bu Oneng Purwakarta.
Tujuan kegiatan ini menurut Kepala Bidang Kepemudaan (Bidmud) Dinas Kepemudaan Olahraga Pariwisata dan Kebudayaan (Disporaparbud) Kabupaten Purwakarta, Bapak Ahmad Arif Immanulhaq adalah untuk meningkatkan kapasitas para pemuda dengan cara melakukan pendidikan dan pengajaran, memberikan kesempatan kepada pemuda untuk menumbuhkan kemampuan dan potensi dari generasi muda Purwakarta.
Untuk memberikan pendidikan dan pengajaran bagi pemuda maka Bidang Kepemudaan memberikan kesempatan kepada para pemuda untuk terlibat langsung pada kegiatan Education Expo 2021 baik itu sebagai panitia maupun peserta. Bidang Kepemudaan Disporaparbud Kabupaten Purwakarta mengajak para pemuda yang tergabung dalam organisasi Forum OSIS dan MPK Purwakarta (Fompa), Forum Pelajar Sadar Hukum dan HAM (FPSH-HAM) sebagai panitia utama, sedangkan dari Bidang Kepemudaan lebih ke membantu menumbuhkan potensi mereka, mengawal kegiatan mereka dan memberikan kesempatan kepada mereka untuk belajar berkolaborasi dalam melaksanakan suatu kegiatan. Apalagi Bidang Kepemudaan mewakili pemerintah daerah yang merupakan bagian dari upaya menumbuhkan potensi dari generasi muda Purwakarta.Â
Karenanya pula kegiatan ini melibatkan banyak pihak seperti Forum Taman Baca Masyarakat (FTBM), Keluarga Kompasianer Purwakarta (Warga Kota), Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Purwakarta, Bale Indung Rahayu dan lainnnya sebagai ajang para pemuda yang dilibatkan menjadi panitia untuk belajar berkolaborasi dengan komunitas atau pihak lainnya, ajang belajar dan juga ajang mengimplementasikan kemampuan, kreatifitas dan potensi mereka.
Lebih lanjut lagi menurut Pak Ahmad Arif Immanulhaq, generasi muda harus memiliki empat kompetensi yaitu; kritis, kreatif, komunikatif dan kolaboratif. Karenanya kegiatan ini sebagai ajang para pemuda melatih dan mengasah empat kompetensi tersebut. Selain itu generasi muda harus membangun kemampuan literasi. Tidak hanya membaca namun melatih daya baca mereka dengan menganalisa apa yang mereka baca salah satunya melalui lomba yang berhubunga dengan literasi.
Kegiatan Education Expo 2021 mengambil tema "Peran Pemuda Dalam Memaknai Hari Kebangkitan Nasional Di Era Industri 4.0. Kegiatan ini terdiri dari empat lomba yaitu Lomba Pidato, Lomba Puisi, Lomba Solo Vokal dan Lomba Penulisan Opini. Selain lomba ditampilkan pula stand produk makanan dan minuman buatan anak muda Purwakarta, Dari Gramedia, Mobil Layanan Keliling Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Purwakarta.
Bidang Kepemudaan Disporaparbud Purwakarta melibatkan Keluarga Kompasianer Purwakarta  Warga Kota sebagai bagian dari komunitas yang diajak berkolaborasi di kegiatan ini dengan meminta tiga orang Kompasianer sebagai juri Lomba Penulisan Opini . Ketiga kompasianer tersebut adalah  Ofi S. Gumelar selaku Ketua Kompasianer Purwakarta, saya sendiri Mira Habibah sebagai admin merangkap penanggung jawab kegiatan Kompasianer Purwakarta dan  Listhia H. Rahman, Kompasianer asal Temanggung peraih penghargaan Best in Specific Interest di Kompasianival 2017 yang sudah empat bulan lebih  menetap di Purwakarta karena saat ini bertugas sebagai Dosen di Stikes Holistik Purwakarta.
Kegiatan ini tentunya merupakan kegiatan positif bagi generasi muda Purwakarta dan semoga ke depannya akan ada lagi kegiatan-kegiatan positif sehingga potensi dan kreativitas para pemuda Purwakarta menjadi terasah dan kemudian melahirkan prestasi. Terlihat pula betapa semangat dan kompaknya para generasi muda yang terlibat sebagai panitia, meskipun berasal dari sekolah yang berlainan namun menjadi satu ketika terlibat di suatu kegiatan. Begitu pula dengan antusias peserta dan pengunjung yang hadir di event ini.Â
Dan di tanggal 28 Mei 2021, tepat jam 14.00 WIB, acara ini resmi ditutup oleh Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, Pariwisata dan Kebudaayaan (Disporaparbud) Kabupaten Purwakarta, Bapak Agus Hasan Saefudin yang dalam pidatonya sangat mengapresasi kegiatan positif yang dilakukan oleh  pelajar dan pemuda Purwakarta. Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H