Mohon tunggu...
Mira Miew
Mira Miew Mohon Tunggu... Administrasi - ASN di Purwakarta yang jatuh hati dengan dunia kepenulisan dan jalan-jalan

Menulis adalah panggilan hati yang Tuhan berikan. Caraku bermanfaat untuk orang banyak adalah melalui Tulisan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Guru, Tugas Termulia Sekaligus Tersulit

25 November 2019   22:09 Diperbarui: 26 November 2019   18:46 202
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
foto : dokumentasi pribadi

Guru memang termulia juga profesi tersulit. Guru selalu dituntut menghasilkan anak didik yang pintar dan juga punya attitude yang baik. Jika tak benar, terkadang orang tua sering protes.Bahkan kini banyak anak didik yang sering bersikap kurang ajar dan tak sopan meski guru sudah semaksimal mungkin mengajar mereka. Kalau berbuat kesalahan, tak hanya protes kini guru pun sering dilaporkan ke polisi oleh orang tua anak didiknya padahal jelas-jelas anak didiknya yang salah.

Pengorbanan guru-guru yang mengajar di daerah terpencil dan di pedalaman juga sangatlah luar biasa. Meski banyak kesulitan dan hambatan tapi mereka tetap bekerja penuh dedikasi.Begitu juga dengan guru honorer daerah, meski dibayar kecil tapi mereka tetap melakukan tugas yang mulia itu.

Meski sering kali saya melihat masih ada guru yang hanya datang ke sekolah lalu memberi tugas tanpa mengajar di kelas atau tidak datang ke sekolah untuk mengajar sehingga membuat kelas berjalan tanpa kehadiran gurunya, tapi untungnya itu hanya sebagian kecil dari hampir sebagian besar guru-guru yang masih punya dedikasi tinggi pada profesinya dan benar-benar melaksanakan tugasnya sebagai guru.

Guru juga kini dituntut lebih berinovasi dan lebih kreatif lagi dalam mengajar. Dan sudah banyak guru yang melakukannya. Mereka memanfaatkan teknologi dan apa yang ada di sekeliling mereka untuk membantu mereka mengajar bahkan beberapa kali tercipta terobosan, hasil kreatif dan inovasi baru yang membuat sistem pembelajaran menjadi lebih menyenangkan dan disukai murid-muridnya sehingga muridnya menjadi lebih betah di kelas dan menyukai gurunya.

foto : dokumentasi pribadi
foto : dokumentasi pribadi
Betul kata Pak Menteri, guru harusnya diberi pertolongan bukan direcoki dengan aturan-aturan serta tugas administrasi lain diluar tugas utamanya. Biarkan guru berinovasi dan melakukan perubahan-perubahan kecil tapi manfaatnya besar untuk keberhasilan anak didiknya. Sudah saatnya pula mengurangi tugas-tugas administrasi lain dari guru dan fokus saja pada tugas utamanya sebagai pengajar.

Semoga pula inovasi-inovasi Menteri Pendidikan kita yang akan berjuang untuk kemerdekaan belajar di Indonesia segera terwujud, dilancarkan dan berhasil tentunya. Agar pendidikan negeri ini lebih baik lagi.

Selamat Hari Guru dan Semangat Mengabdi Para Guru.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun