Sumber gambar:Â Marca
Terakhir kali negara Amerika Selatan yang menjuarai Piala Dunia adalah Brasil pada 2002. Negeri Samba mengalahkan Jerman 2-0 di final yang berlangsung di International Stadium Yokohama. Setelah itu Eropa mendominasi hingga sekarang.
Jika disederhanakan, Piala Dunia adalah pertarungan dua kutub utama sepakbola dunia, yaitu benua Eropa dan Amerika khususnya Amerika Selatan. Sepanjang sejarah turnamen terbesar sepakbola ini berlangsung, belum ada negara dari benua lain yang mencapai partai puncak turnamen ini. Apalagi menjuarainya.
Ya, beberapa Asia dan Afrika memang berhasil menggangu dominasi dua raksasa. Sebut saja ketika Korea Selatan merangsek sampai semifinal Piala Dunia 2002, dan baru-baru ini Maroko sebagai semifinalis Piala Dunia 2022.
Heroisme Jepang di Piala Dunia 2022 juga tak bisa pandang remeh. Mereka mengalahkan dua mantan juara dunia 2014 dan 2010, Jerman dan Spanyol sebelum kalah dari Kroasia di babak 16 besar. Pun begitu dengan Korea Selatan dan Senegal yang juga mampu mencapai babak tersebut.
Namun selebihnya kita tahu sendiri. Partai final menjadi milik Eropa dan Amerika Selatan. Di Piala Dunia 2022 Prancis, sang juara bertahan akan ditantang oleh Argentina.
Meruntuhkan Hegemoni Eropa di Piala Dunia, Mampukah Argentina? Â
Dalam dua dekade terakhir prestasi negara-negara Amerika Selatan seakan meredup. Terakhir kali mereka mengangkat trofi Piala Dunia melalui Brasil pada 2002. Pasca Ronaldo "plontos" dkk, Brasil dan negara-negara Amerika Selatan kurang bertaji di Piala Dunia. Piala Dunia 2006 direbut Italia sedangkan Piala Dunia 2010 diboyong ke negeri Matador.Â