Mohon tunggu...
Maria Averia
Maria Averia Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi akselerasi Magister Bioteknologi di Atma Jaya

Ave adalah seorang mahasiswi Bioteknologi Unika Atma Jaya tingkat akhir dan di saat yang bersamaan mengambil program Magister Bioteknologi di Unika Atma Jaya

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Terapi Gen untuk Pengobatan Migrain

2 Januari 2022   00:30 Diperbarui: 2 Januari 2022   00:32 1052
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ceriani CEJ, Willhour DA, Silberstein SD. 2019. Novel medications for the treatment of migraine. J Head and Face Pain [review]. 59(9): 1597-1608.

Charles A, Pozo-Rosich P. 2019. Targeting calcitocin gene-related peptide: a new era in migraine therapy. The Lancet. 394: 7165-1774.

Hargreaves R, Olesen J. 2019. Calcitocin gene-related peptide modulators -- the history and renaissance of a new migraine drug class. J Headache and Face Pain. 59(6): 951-970.

Lipton RB. Croop R, Stock EG, Stock DA, Morris BA, Frost M, Dubowchik GM, Conway CM, Coric V, Goadsby PJ. 2019. Rimegepant, an oral calcitocin gene-related peptide receptor antagonist, for migraine. New England Journal of Medicine. 381(2): 142-149.

Loder E. 2010. Triptan therapy in migraine. New England Journal of Medicine. 363(1): 63-70.

Moreno-Ajona D, Perez-Rodriguez A, Goadsby PJ. 2020. Gepants, calcitocin-gene-related peptide receptor antagonists: what could be their role in migraine treatment? [review]. Current Opinion in Neurology. 33(3): 309-315.

Sacco S, Bendtsen L, Ashina M, Reuter U, Terwindt G, Mitsikostas DD, Marterlletti P. 2019. European headache federation guideline on the use of monoclonal antibodies acting on the calcitocin gene related peptide or its receptor for migraine prevention. J Headache and Pain. 20(1): 1-33.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun