Mohon tunggu...
Minilemon Fan
Minilemon Fan Mohon Tunggu... Lainnya - Animasi Indonesia

Minilemon merupakan komik dan video animasi yg dirancang sebagai sarana pendidikan karakter yang dikemas dengan teknik animasi, dengan harapan anak-anak tetap belajar sambil menikmati hiburan seru di gadget mereka.

Selanjutnya

Tutup

Parenting Pilihan

Trend Webinar dan Seminar Parenting, Pentingkah?

25 November 2022   16:00 Diperbarui: 29 November 2022   10:44 370
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sejak pembatasan sosial akibat pandemi COVID-19, hampir seluruh aktivitas sehari-hari dilaksanakan dari rumah atau secara online/daring. Banyak orang merasa pembatasan ini sangat membatasi aktivitas mereka, namun disisi lain era-pandemi membuka berbagai kegiatan yang sebelumnya hanya dapat dilaksanakan secara luring dan berkala, menjadi lebih dapat sering dilakukan karena tak memerlukan mobilitas yang tinggi. Mulai dari pembelajaran online sampai seminar online atau webinar mulai marak terjadi.

Sebenarnya seberapa penting seminar itu sehingga harus dilaksanakan secara online?

Menjadi orang tua adalah pekerjaan paling berat. Mengapa dikatakan demikian? Orang tua bertanggung jawab dalam tumbuh kembang anak-anaknya baik secara jasmani maupun secara karakter. Banyak berita akhir-akhir ini dimana orang tua membunuh atau menyiksa anak sendiri menunjukkan sangat perlunya orang tua untuk belajar ilmu parenting.

Menghadiri workshop, seminar maupun pelatihan menjadi jalan yang paling mudah untuk dapat mempelajari maupun mempersiapkan diri dalam menghadapi hal-hal sulit menjadi orang tua. 

Dengan menghadiri kegiatan tersebut, kita sebagai orang tua dapat dibekali dengan ilmu serta saran dari para ahli dalam membesarkan anak secara kompeten dan juga, serta dapat menyelesaikan permasalahan parenting dengan baik dan tetap memprioritaskan anak.

Lalu bagaimana kita dapat memilih seminar yang tepat?

Pertama, carilah Seminar dengan Tema yang Paling Dibutuhkan

Untuk pemula yang baru saja ingin terjun ke pembelajaran parenting, perlu untuk menjaga kekonsistenan dalam belajar. Tips untuk tetap konsisten adalah pada awal-awal mencari topik seminar yang paling relate dengan permasalahan anda. Selain menjaga konsisten belajar, hal ini juga dilakukan agar anda langsung mendapat solusi dari permasalahan yang sedang dihadapi.


Kedua, Telitilah Latar Belakang Pembicara

Hal ini tidak menyinggung bahwa ada pembicara yang baik dan yang buruk, namun poin utama disini adalah carilah Pembicara yang kompeten di bidangnya. 

Tentu saja hal ini perlu dikaitkan dengan topik yang akan dibawakan. Kredibilitas pembicara juga berkaitan dengan materi yang akan mereka sampaikan. 

Perlu menjadi catatan, bahwa latar belakang pembicara yang dimaksud bukan berarti kepopuleran, namun apakah pembicara tersebut mampu membawakan topik yang dibawakan. Jika memungkinkan, dalam seminar tersebut anda juga dapat mencari tenaga ahli yang dapat anda jadikan sebagai advisor anda di bidang parenting.


Ketiga, temukan Komunitas Parenting

Carilah komunitas parenting dimana anda juga dapat berdiskusi maupun membagikan informasi seputar dunia parenting. Dalam komunitas ini, anda juga dapat menanyakan seminar mana yang cocok untuk anda datangi melalui tanggapan dan review dari komunitas. Selain itu, komunitas ini juga dapat berguna untuk anda dapat mendengar cerita parenting dari sudut pandang parents lain.

Terlepas dari ketiga tips memilih seminar diatas. kita dapat simpulkan bahwa ilmu parenting merupakan ilmu yang mahal yang perlu untuk dipelajari terus menerus. 

Ilmu ini merupakan ilmu kehidupan. Untuk tips mengenai parenting yang lain, salah satu platform yang direkomendasikan adalah instagram ing.minilemon dimana anda dapat informasi terkait tips parenting lainnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun