Intinya pada pengendalian diri bukan sok pilih-pilih, rempong atau apalah. Jangan nunggu sakit lagi, barulah mengendalikan diri. Seperti yang disampaikan Dr. Hiromi Sinya dalam bukunya The Miracle of Enzym, kalau ingin sehat, bergaya hidup sehat, mengendalikan diri dan berbahagia. Terkadang kita baru mengendalikan diri, setelah merasa sakit. Padahal kalau disiplin makan makanan halal dan thoyib, penyakit insyaAllah menjauh. Kecuali Allah benar-benar menguji/menegur dengan sakit.
Jadi...makanan pantangan haruskan dipantang? tidak harus, boleh makan asalkan sedkit. Untuk memenuhi keinginan yang lama terpendam. Dan menghindari stress. Bismillah aja. Dan berpikir positif bahwa makanan yang dimakan tidak berdampak buruk bagi tubuh.
Pernah ada cerita orang yang sakit diabetes melitus kan tidak diperbolehkan makan nasi. Ketika dilarang, malah stress karena bosan makan kentang dan ubi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H