Mohon tunggu...
mi imut
mi imut Mohon Tunggu... -

Tertarik dunia junalistik

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Harapan

6 Juli 2010   14:45 Diperbarui: 26 Juni 2015   15:03 66
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Aku tidak pernah melihatmu sebelumnya

namun kumerasakanmu dalam hela nafasmu

Menatapmu, seakan mengenalmu beribu tahun yang lampau

Entah sekarang atau mengenalmu di masa depan

Tak sempurna mengenalmu

Seakan ku juga tak mengenalmu

Dan tak pernah ingin

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun