Mohon tunggu...
Rusmin Sopian
Rusmin Sopian Mohon Tunggu... Freelancer - Urang Habang yang tinggal di Toboali, Bangka Selatan.

Urang Habang. Tinggal di Toboali, Bangka Selatan. Twitter @RusminToboali. FB RusminToboali.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cerpen: Pesan Istimewa untuk Orang Istimewa dari Sahabat Istimewa

23 Agustus 2021   02:25 Diperbarui: 23 Agustus 2021   02:34 261
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Malam semakin menjauh. Kgelisahan masih melanda otak Masjon. Perdebatannya dengan Kang Emot tadi membuatnya seolah menjadi pemimpin yang tak berarti dan tak bisa membalas budi kaum miskin dan warga Kampung Airmata yang telah memilihnya dengan ikhlas dan bahagia. 

Kata-kata heroik yang dikemukan kang Emot membuatnya malu dan rendah diri kepada publik yang telah memilihnya dengan sukarela. Dan Masjon ingat betul bagaimana saat masa kampanye para warga Kampung Airmata secara gotong royong mengumpulkan dana untuk menambah pundi-pundi kampanyenya yang memang cekak.
" Semoga dengan dana ala kadarnya ini, Bapak bisa menjadi pemimpin kami dan membahagiakan kami," ujar sesepuh Kampung saat itu. Dan dengan airmata berlinang Masjon menerima dana gotongroyong itu.

Pagi itu mentari tersenyum dengan sinarnya yang indah. Keindahan sinarnya menusuk nurani para penghuni bumi ini. Keindahan sinarnya seolah menjadi simbol semangat hidup. Siulan Masjon selama perjalanan ke kantor menambah indahnya pagi itu. Siulan yang menyenandungkan lagu-lagu perjuangan. Apalagi sepanjang perjalanan dirinya melihat beragam spanduk dan  baliho berisikan penolakan dari warga terhadap Kampung Airmata.
Dan sebagai pemimpin Masjon kini telah mempunyai jawaban soal penggusuran Kampung Airmata. Ya, dirinya sebagai pemimpin masyarakat tidak akan menggusur lahan Kampung airmata. Dan saat hendak tiba di Pendopo Pemda, sebuah pesan singkat masuk ke handphonenya.
"Terima kasih telah berpihak kepada rakyat. Engkau memang pemimpn masa depan bangsa ini," tulis pesan singkat itu. 

Senyum pun mengembang dari wajah Masjon. 

Kang Emot...Kang Emot. 

Toboali, Senin pagi, 23 Agustus 2021

Salam sehat dari Kota Toboali

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun