Mohon tunggu...
Franky Heumasse
Franky Heumasse Mohon Tunggu... profesional -

just simple guy who love music & sport, the two things make a world a better place

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Artikel Utama

Kejutan Bertubi-tubi di Kejuaraan Dunia Atletik London 2017

12 Agustus 2017   14:10 Diperbarui: 13 Agustus 2017   22:28 4660
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
The Olympic Stadium in London will host the 2017 IAAF World Championships ©Getty Images

100 M Putri
Elaine Thompson tak terkalahkan dalam 22 kali sprint terakhirnya, ia digadang-gadang bakal mendominasi lintasan 100 m putri dengan sub waktu 10.60...an detik. Thompson menyiratkan sinyal bagus setelah berlari 10.84 detik di babak semifinal.

Drama kedua terjadi.

Tori Bowie, sprinter AS yang telah lama mengincar dominasi Thompson menunjukan tajinya. Bowie finish pertama 10.86 detik (SB) diikuti Mari Jose Talou, Pantai Gading 10.85 detik (PB) dan Dafne Schippers, Belanda, 10.96 detik.

Lagi-lagi isu tak sedap beredar. Panitia dituding memberikan air terkontaminasi kepada Thompson dalam latihan pemanasan sebelum final. Yang jelas, dalam rekaman ulang final putri pada detik 06.39. Thompson kehilangan abilitas dan endurance (ketahanan) akibatnya ia dilewati Talou, dan Bowie serta Schipppers dan Ahoure yang unggul reaction time. Thompson hanya finish di posisi 5.

Namun dalam jumpa pers, ia mengatakan bahwa "dalam keadaan sehat dan baik-baik saja".

200 & 400 m Putra, Guliyev Pertama dan Pahlawan Turki
Seperti prediksi awal, bintang Afrika selatan Wayde Van Niekerek menjadi juara dengan catatan waktu 43.98 detik, atlet Bahama Steven Gardiner merebut perak dengan 44.41 detik, dan atlet putra Bahrain, Abdalelah Bahroun, menjadi atlet Asia pertama yang merebut medali di nomor 400 meter dengan catatan waktu 44.48 detik (SB).

Lagi-lagi Isaak Makwala yang digadang-gadang akan duel dengan Niekerk di babak final diserang virus dan mendapat karantania selama 2x 24 jam tak boleh keluar ruanagan.

Bintang muda AS Fred kerley, hanya finish di posisi terakhir.

Di nomor 200 M kejutan makin besar terjadi! 

Van Niekerk gagal menyamai rekor Michael Jhonson dan dikalahkan atlet Turki penuh sensasi, Ramiel Guliyev 20.09 detik, finish di posisi ketiga adalah atlet Trinidad & Tobago Jareem Richard 20.11 detik. Isaak Makwalla yang membukukan waktu tercepat tahun ini, hanya tercecer di peringkat enam, sementara dua Komptariot AS Ameer Webb dan Isaiah young yang impressive di babak semifinal hanya finish ke 5 dan ke 8.

Yohan Blake atlet Jamaika juara dunia 100 meter 2011 yang diharapkan menutupi Usain Bolt bahkan gagal maju ke babak final.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun