Mohon tunggu...
Mim Yudiarto
Mim Yudiarto Mohon Tunggu... Buruh - buruh proletar

Aku hanyalah ludah dari lidah yang bersumpah tak akan berserah pada kalah....

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Pertemuan Atas Keyakinan

26 Januari 2019   15:09 Diperbarui: 26 Januari 2019   15:09 102
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kelihatannya ada jejak-jejak rindu
membekas di depan pintu
hei! mungkinkah malam tadi kau datang bertamu?

Kenapa kau tidak mengetuk mimpiku?
padahal aku sedang berusaha sekuatnya mengumpulkan potongan mimpi yang berteka-teki tentangmu

Ya sudahlah kalau begitu
barangkali memang kita belum ditakdirkan bertemu
mungkin menunggu sampai aku selesai berburu rindu
lalu meramunya dalam hiruk-pikuk rasa kelu
menjadi semacam hidangan penyembuh masa lalu

Nanti kita pasti akan melakukan pertemuan
dengan cara-cara yang belum terumuskan
kita hanya bisa berharap banyak pada ketentuan
di mana segala bentuk keraguan menjadi satu macam keyakinan

Bogor, 26 Januari 2019

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun