Pagi menabuh genderang, memaksa waktu segera siuman
dari dengkurnya yang berkepanjangan
masuk ke atas panggung kesibukan
orang-orang berangkat, ditelan kepadatan kereta
meringkuk, di perut mual bus kota
merajuk, di jalanan yang mampat oleh bertumpuknya rasa
berduyun-duyun seperti laron, mengejar titik-titik cahaya
menempuh perjalanan
menuju suar-suar yang menyala di kejauhan
entah itu harapan, atau kilau lampu kota kesiangan
Dalam kisahnya yang selalu berulang
keberangkatan, adalah fase menunggu waktu pulang
di antaranya, adalah kekosongan
yang diisi berbagai macam peristiwa
biasa, baik-baik saja ataupun istimewa
semua akan terlewatkan
sebagai segmen sederhana, yang mudah dilupakan
karena apa yang lebih mudah ditulis dalam kepala
adalah awal mula keberangkatan
dan titik akhir kepulangan
itulah hukum kehidupan
dalam memproses tiket perjalanan
menuju satu titik perhentian
;kematian
Jakarta, 14 Januari 2019
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H