Mohon tunggu...
Mim Yudiarto
Mim Yudiarto Mohon Tunggu... Buruh - buruh proletar

Aku hanyalah ludah dari lidah yang bersumpah tak akan berserah pada kalah....

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Matahari Mulai Mendingin

21 November 2017   05:39 Diperbarui: 21 November 2017   05:47 345
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Jika ada yang bertanya

Sebenarnya aku sedang apa

Katakan aku sedang menghafal kata putus asa

Di rahim lautan yang kesakitan

Ditumpahi minyak dan bom-bom ikan berledakan

Jika ada yang menduga

Aku sedang berada di mana

Sampaikan aku di tengah-tengah galian

Pinggang bumi yang berlubang dalam

Dilukai seribu macam mesin berhulu tajam

Kalau masih ada yang bertanya dan menduga

Beritakan aku sedang mengikis gerimis

Berjatuhan bukan karena ingin

Tapi dipaksa oleh angin

Sebab matahari mulai mendingin

Bagaimana caranya tanya dan duga

Sampai di telinga semua penduduk dunia

Agar usia bumi bisa diperpanjang

Agar para pecinta masih bisa saling pandang

Sambil menunggu ajal bumi yang sebenarnya datang

Jakarta, 20 Nopember 2017

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun