Setelah lelah berlarian
Berpeluh luruh bertetesan
Memaki siang sebagai nyalang
Menuduh petang sebagai jalang
Ini saatnya melelehkan murka
Ini waktunya melebur nestapa
Berjemur di bawah cahaya bulan
Menikmati setiap sesap kedamaian
Saat yang tepat adalah ketika sepertiga malam
Mencipratkan beberapa percik kesadaran
Lelah dan peluh bisa berteduh
Caci dan tuduh bisa terengkuh
Murka dan nestapa bisa termulia
Yaitu ketika tunduk dan takluk pada amanat
Di atas tikar yang mengarah kiblat
Makna dari berjemur cahaya bulan
Lebih dari sekedar membasuh kelaliman
Tapi juga pada pemakluman
Bahwa ujung malam bukan sekedar kegelapan
Tarakan, 3 Agustus 2017
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H