Dinihari memang tak bisa diduga. Â Sanggup memerintahkan frasa bertukar tempat dengan makna. Â Namun mampu juga memilin pikiran seumpama berhala.Â
Apa aku harus mencederai kata demi sebuah makna. Â Atau sebaliknya, menduakan makna demi sebuah kata.
Entahlah atau sudahlah. Â Aku tahu itu semua bisa berlaku. Â Kala dunia menyerahkan keputusan pada terangnya mata atau berpendarnya jiwa. Â Tak lebih tak kurang. Â Ibarat lampu sorot berburu kunang kunang.
Bogor, 2 Juli 2017Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H