Mohon tunggu...
milma yasmi
milma yasmi Mohon Tunggu... Guru - Belajar menjadi penulis agar dapat menjadi penulis hebat

Kelahiran Kaur tinggal di Seluma Provinsi Bengkulu. Seorang guru matematika, blogger dan guru penggerak angkatan 4

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Tips Buat Buku Cerita Digital

13 Februari 2023   20:29 Diperbarui: 4 Maret 2023   13:25 288
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kumpulan jejak pejuang tapi belum sempurna. Dokpri

Beliau memulai kegiatan dengan memberikan link quiziz yang berisi materi tentang buku cerita digital. 

Apa itu buku digital? Buku digital yang dapat hadir dalam bentuk softcopy atau elektronik dan bisa dibaca emnggunakan perangkat digital. Biasanya dikenal dengan E-book/ebook (yang merupakan berasal dari buku cetak).

Fungsi Buku Digital? ada alternatif media belajar, sebagai media berbagi informasi. 

Tujuannya, diantaranya: 

- memberikan kesempatan bagi pembuat konten untuk berbagi informasi dengan mudah, dengan cara menarik dan interaktif

- melindungi informasi yang disampaikan

Ini merupakan inovasi yang sesuai zaman karena selain lebih praktis, lebih efisien jika dipandang dari fisik, dapat disimpan di gadget, ramah lingkungan, kostumisasi. 

Adapun jenis format digital ini dapat berubah buku digital yang berbasis html, ada juga berbentuk pdf, dll. Tipenya seperti: Epub, Mobi, PDB, PDF, KF8. Namun yang sering digunakan di lingkungan masyarakat yaitu dalam bentuk pdf. Beliau menyarankan untuk membuka playstore yang dapat diunduh, baik gratisan maupun berbayar.

Bagaimana membuat buku digital?

Nah, sebelum membuat buku digital, tentu kita harus memilih aplikasi mana yang harus digunakan atau cocok dengan kita (Eiits..sebelumnya tentu kita sudah punya filenya ya...).

Aplikasi Pemformatan Buku Digital: Sigil (https://sigil-ebook.com), Scribus (https://www.scribus.net/downloads/), Ms. Office/Libre Office, ibisPoint, Canva.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun