Mohon tunggu...
Miller Fransisco
Miller Fransisco Mohon Tunggu... profesional -

Lebih baik terlambat daripada tidak sama sekali.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Dimakah aku berlabuh malam ini

25 Februari 2015   04:35 Diperbarui: 17 Juni 2015   10:33 22
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
1424790713265034854

Jangan kau keluhkan hujan

Jika masih bisa terlelap dalam kamarmu..

Wahai engkau manusia laknat

Ya.. Begitulah aku menyebutmu para koruptor..

Tertawa terbahak-bahak dengan istri mudamu...

Menyusuri Jalanan dengan mobil mewahmu..

Menikmati Makanan dengan selirmu..

Engkau tidak pernah peduli..

Engkau tidak pernah empati...

Keserakahan... telah membunuhmu kawan..

Jika nanti penghakiman itu datang..

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun