Mohon tunggu...
Politik Pilihan

Rumah Siap Kerja, Solusi Problem Pengangguran Muda Indonesia

19 Maret 2019   17:27 Diperbarui: 19 Maret 2019   18:04 125
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Akibatnya, penyerapan lapangan kerja bagi lulusan SMK, Diploma, dan Sarjana pun rendah. Sebab, ada problem link and match yang selama ini tidak pernah ditangani secara serius oleh pemerintah. Inilah problem yang hendak diselesaikan melalui Program Rumah Siap Kerja.

Pertanyaan yang tersisa adalah, apakah Rumah Siap Kerja, siap menurunkan angka pengangguran muda di Indonesia?

Saat ini tentu belum ada jawabannya. Tapi setelah 17 April nanti, ketika program  Rumah Siap Kerja dijalankan, hal itu sangat mungkin terwujud.

Dasarnya bisa kita lihat dari program serupa yang berhasil mencatat kesuksesan di Berlin, Jerman.  

Berkaca dari pengalaman Berlin, angka pengangguran muda berhasil diturunkan melalui program yang serupa dengan Rumah Siap Kerja.  
 
McKinsey menyebutnya Berlin Program. Dimana pemerintah kota Berlin membentuk special youth agency sebagai platform yang mempertemukan fungsi employment agencies, job-information centres, benefit administrations, social services for families and young people, and representatives of tertiary education and vocational schools.

Sebagai guidance, Special Youth Agency ini menjalankan 30 rencana kerja yang mencakup peningkatan keterampilan/skill, konseling, hingga mempertemukan antara calon pekerja dengan lapangan kerja.

Wal hasil, setelah 12 bulan (2012-2013) program ini dijalankan, dan 30 rencana kerja dieksekusi, total youth unemployment di Berlin berhasil turun sebesar 13 persen. Dan rasio pengangguran muda menurun dari 12,2 persen menjadi 10,9 persen.

Itu berkaca dari pengalaman sukses di Berlin. Special Youth Agency berhasil menurunkan angka pengangguran muda.

Bagaimana dengan Rumah Siap Kerja di Indonesia nanti?

Jika Berlin berhasil, maka Jakarta pun bisa berhasil, Semarang bisa, Palangkaraya bisa, Medan bisa, dan tentu Indonesia boleh optimis untuk mencapai kesuksesan yang sama melalui Program Rumah Siap Kerja yang akan dijalankan Prabowo-Sandi pasca 17 April 2019 nanti.

Muhammad Tri Andika
Direktur Eksekutif Institute for Policy Studies

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun