Apa itu frasa?
Frase atau frasa merupakan satuan gramatik yang mempunyai dua atau lebih kata dan tidak melampaui fungsi yang ada. Contoh: kemarin pagi. Frasa memiliki dua buah sifat yaitu:
- Satuan gramatik
- Satuan yang tidak melampaui batas fungsi dari unsur klausa yaitu S,P,O,K.
Frase terbagi dari 4 jenisnya yaitu:
- Frase Endosentrik yang merupakan frasa yang memiliki distribusi sama dengan unsurnya.
- Frase Eksonsentrik sebuah frase yang tidak memiliki sebuah distribisi yang sama pada unsurnya, contoh:Â Orang tua bekerja bakti di lingkungan.
- Frase Nominal, verbal, Bilangan, Keterangan dan Depan
- Frase Nomial: Frase yang mempunyai distributif sama dengan kata nominal. Contoh: baju lama, rumah baru.
- Frase Verbal: Frase ini merupakan frase yang memiliki unsur sebuah pekerjaan yang akan dilakukan. Contoh: akan bermain.
- Frase Bilangan: Frase ini dipakai untuk menunjukan sebuah angka atau jumlah pada sebuah kalimat atau kata. Contoh: tiga puluh ayam, empat buah pisang.
- Frase Keterangan: frase ini menunjukan sebuah keterangan, baik waktu maupun tempat. Contohnya: kemarin sore.
- Frase Depan : frase yang sering dipakai sebagai kata penanda dan di barengi dengan kata dan frase sebagai penambahnya. Contoh: dari kota, di kolam renang.
4. Frase Ambigu, frase ini adalah frase yang memiliki lebih dari 1 makna dan kerapmenimbulkan keraguan atau dimaksudkan dalam menyamarkan sebuah kalimat. Contohnya: Perusahaan makanan tertanam akan memberikan sebuah kenaikan pangkat kepada mamaku. Kata dari Perusahaan makanan ternama dapat diartikan sebagai:
- Perusahaan makanan kaleng.
- Perusahaan makanan snack.
Nah inilah segelintir informasi yang dapat diberikan dapat membantu anda dalam belajar bahasa Indonesia terutama pada anak yang masih bersekolah. semoga bermanfaat dan terima kasih.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H