Mohon tunggu...
Mohammad Ilham Bahtiar
Mohammad Ilham Bahtiar Mohon Tunggu... Lainnya - Professional Teacher wanna be

Come with me and you'll be in a world pure of imagination

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Seputar Pembagian Hadits

4 November 2020   12:15 Diperbarui: 4 November 2020   12:21 126
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ilmu hadits merupakan ilmu yang dengan mempelajarinya kita dapat mengetahui betul tidaknya ucapan, perbuatan, keadaan atau lain-lainnya, yang orang katakan sumbernya dari Nabi Muhammad SAW., Dalamkajian para ahli hadits (Orang yang mendalami tentang Ilmu Hadits,Red) Hadits sendiri ditunjukkan kepada:“ khabaran yang berisi ucapan, perbuatan, kelakuan, sifat atau kebenaran, yang orang katakan dari Nabi SAW., maupun khabaran itu sah dari Nabi atau tidak ”

Hadits-hadits dan Riwayat-riwayat yang telah dicatat dalam kitab hadits, umumnya dibagi menjadi 3 tingkat derajat yang berbeda. :  

A Shahih

BHasan

CDhaif

Disini penulis akan menjelaskan satu-persatu dari tiga macam tingkatan hadits yang telah dipaparkan sebelumnya.

A Shahih

Apa itu Hadits Shahih?

Shahih secara literatur bahasa arab adalah lawan dari kata "Saqim" , sehat lawan sakit, haq lawan batil. menurut para ahli hadits maksud dari hadits shahih adalah hadits yang sanadnya bersambung. 

Adapun syarat -syarat hadits agar bisa dikategorikan sebagai hadits shahih adalah :

1.  Rawinya Bersifat Adil

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun