KUDUS (14/07/2021) -- Pandemi COVID-19 hingga kini belum usai, bahkan kasusnya masih mengalami kenaikan pada tahun 2021. Kabupaten Kudus menjadi salah satu daerah di Indonesia yang termasuk ke dalam "zona merah" sebaran COVID-19 di Provinsi Jawa Tengah.Â
Lonjakan kasus di Kudus berawal dari wisata religi Ziarah dan tradisi Kupatan yang dirayakan oleh masyarakat Kabupaten Kudus. Untuk mengatasi naiknya kasus COVID-19, pemerintah melakukan berbagai upaya seperti pengetatan protocol kesehatan, pemberlakuan PPKM, hingga mengadakan vaksinasi. Namun, masih saja ada oknum yang enggan untuk menaati peraturan-peraturan tersebut.
Sedangkan di desa Kaliputu sendiri, berdasarkan wawancara yang dialukan kepada pamong desa dan ketua RW, terkadang masih ada warga yang masih kurang pengetahuan dan kewaspadaan mengenai COVID-19, seperti saat menjadi orang yang terpapar COVID-19 masih belum mau melapor meskipun sudah dibentuk tim khusus "Jaga Tangga" atau dalam bahasa Indonesia berarti "menjaga tetangga" untuk menangani penyebaran COVID-19 di Desa Kaliputu.
Maka dari itu, Mahasiswa Tim KKN II Undip Desa Kaliputu melaksanakan kampanye sosial dan sosialisasi yang dilakukan secara online. Kampanye Sosial sendiri akan dilakukan melalui Instagram, sedangkan sosialisai online dilakukan melalui WhatsApp.Â
Dengan adanya kampanye sosial dan sosialisasi kepada masyarakat desa Kaliputu nantinya diharapkan akan menambah pengetahuan mengenai COVID-19 dan dapat dengan mudah mendapat informasi COVID-19 di desa Kaliputu melalui Instagram dan sosialisasi. Serta akan dilakukan pembagian masker kepada masyarakat desa kaliputu atas keterlibatan masyarakat.
Program kampanye sosial yang dilakukan oleh Mahasiswa KKN Undip dilakukan melalui sosial media Instagram, @i5icovid_19. Bekerjasama dengan mahasiswa Ilmu Komunikasi Tim II KKN Undip, akun tersebut dibuat untuk melaksanakan kampanye sosial dengan mengusung "i5i" yaitu Informasi, 5M, Isolasi Mandiri.Â
Dengan adanya kampanye sosial online melalui media sosial Instagram ini diharapkan akan mempermudah akses informasi mengenai COVID-19 dari pengertian COVID-19 dengan gejala dan penyebarannya, informasi pemberlakuan PPKM, hingga hal-hal seputar vaksinasi.
Selanjutnya, ada kegiatan sosialisasi online yang dilakukan melalui fitur grup WhatsApp. Bekerjasama dengan teman-teman mahasiswa KKN di Desa Kaliputu, kami membentuk grup yang berisi mahasiswa KKN, Kepala Desa Kaliputu, Ketua RW, bidan desa, dan perwakilan masyarakat.Â
Materi yang disampaikan berupa video dan percakapan yang berisi informasi mengenai COVID-19, Protokol Kesehatan 5M, Isolasi Mandiri, tata cara mencuci tangan, pembuatan sabun, hand sanitizer, dan disinfektan. Video juga diunggah melalui IG TV agar lebih banyak diakses.Â
Pada penghujung program KKN bertema COVID-19 ini juga mahasiswa memberikan bingkisan "COVID-19 STARTER PACK" yang berisi hal-hal yang dibutuhkan untuk menjaga protocol kesehatan seperti masker, sabun kertas, hand sanitizer, disinfektan, dan sticker.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H