Mohon tunggu...
Mileni Nuryana
Mileni Nuryana Mohon Tunggu... Mahasiswa - tugas kuliah

fastabiqul khoirot

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Mahasiswa KKN UIN Walisongo Semarang Kelompok 14, Ajak Anak-Anak Daur Ulang Kardus Bekas Menjadi Tempat Sampah

25 Agustus 2021   09:35 Diperbarui: 25 Agustus 2021   09:44 322
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

  1. Dokpri
    Dokpri

Pada program KKN MIT DR (Kuliah Kerja Nyata Mandiri Inisiatif Dari Rumah) ke-12, mahasiswa diberikan arahan untuk mengikuti seluruh kegiatan selama 45 hari baik secara online maupun offline. 

Kegiatan KKN dilakukan sesuai dengan situasi di rumah masing-masing apakah termasuk ke zona yang aman Covid-19 dengan menerapkan prokes atau zona yang memang benar-benar rawan Covid-19. 

Tentu saja sebelum menjalankan program kerja yang sudah direncanakan mahasiswa perlu meminta izin Kelurahan atau RT setempat dan kegiatan yang dilakukan secara offline tetap menerapkan protokol kesehatan ketat dengan Gerakan 5M.

Mahasiswa KKN dari kelompok 14 telah merencanakan beberapa kegiatan yang dapat dilakukan secara offline diantaranya bidang pendidikan, keagamaan, lingkungan, dan kesehatan. 

Salah satu kegiatan bertema lingkungan yang di lakukan secara offline ialah mengajak anak-anak untuk mendaur ulang kardus bekas menjadi sebuah kerajinan tangan tempat sampah yang berlokasi di RT 001 RW 001 Padurenan Bekasi.

Sabtu, 07 Agustus 2021 anak-anak RT 001 sangat antusias menghadiri kegiatan pada pukul 19.00 WIB. Bahan-bahan yang mereka siapkan untuk mengikuti kegiatan ini yaitu kardus bekas, lem, gunting, kertas karton, dan 1 tangkai tusuk sate.

"Kak, kenapa kita membuat tempat sampah dari kardus bekas? Kenapa kita tidak membelinya saja ke toko." ujar Miko salah satu anak SD yang mengikuti kegiatan daur ulang kardus bekas.

Dari kegiatan tersebut anak dapat memahami bahwa kardus bekas yang sudah tidak dipakai dapat dimanfaatkan kembali menjadi barang-barang yang bermanfaat salah satunya tempat sampah. 

Tujuannya yaitu mengelola dan mengurangi sampah demi terjaganya lingkungan yang bersih,  berkurangnya barang bekas yang tidak ramah lingkungan, dan dapat didaur ulang menjadi kerajinan tangan yang bernilai jual. 

Anak-anak juga lebih termotivasi untuk tidak membuang sampah sembarangan dan bisa memberi contoh kepada teman yang lainnya supaya menerapkan perilaku cinta lingkungan sejak dini.

Selama kegiatan berlangsung, anak-anak sangat antusias dalam mengikuti langkah-langkah yang diberikan oleh mahasiswa KKN. Dari tahap memotong kardus bekas, kemudian melapisinya dengan kertas karton dan tahap terakhir menempelkannya menggunakan lem.

Tempat sampah yang sudah siap digunakan ternyata sangat disukai anak-anak. Tidak hanya karena bentuknya yang unik, namun mereka puas akan hasil kerja keras yang mereka lakukan selama 2 jam setengah. Kegiatan selesai pada pukul 21.30 WIB dan anak-anak pulang ke rumah masing-masing dengan raut wajah Bahagia.

Semoga setelah mengikuti kegiatan ini, anak-anak dapat meningkatkan kreatifitas serta kesadaran akan pentingnya menjaga lingkungan hidup bersih dan juga menjadi salah satu cara paling efektif untuk melindungi dan melestarikan tempat tinggal kita, dengan menggunakan Kembali bahan-bahan sudah tidak terpakai, kita dapat menghemat budget yang kita keluarkan untuk membeli barang-barang baru.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun